Gorontalopost.id – Sejak awal bulan Maret hingga Mei 2022, harga sejumlah barang elektronik terus berfluktuasi.
Pantauan Gorontalo Post, Jumat (13/5), di Toko Elektronik Diva Cash and Credit, Kota Gorontalo, Jalan Kh. Agus Salim, Limba U 2. Hardiyanti, bagian Marketing mengungkapkan, setelah lebaran harga jual barang elektronik mengalami kenaikan.
Semula, harga angsuran barang mulai Rp 350 ribu, kemudian meningkat jadi Rp 375 ribu hingga Rp 400 ribu. Sementara itu, biaya cash barang mencapai angka Rp 3 Juta sampai Rp 4 Juta.
“Kenaikan harga jual tidak merambat ke segala jenis barang elektronik, hanya ada beberapa barang yang terpantau mengalami kenaikan, salah satunya ialah speaker.
Harga jual speaker yang tinggi tergantung pada jenis atau tipe barang itu sendiri dan tidak mempengaruhi harga angsuran yang terbilang tetap,” tambahnya.
Bukan hanya speaker, mesin cuci juga mengalami hal yang sama. Sebelumnya harga cash mesin cuci seharga Rp 2 Juta 400 ribu, kemudian naik menjadi Rp 2 Juta 700 ribu.
Berbeda halnya dengan barang lain seperti lemari es (kulkas) dan televisi tidak mengalami perubahan harga.
Sejak awal hingga saat ini, harga jual masih berada di tarif normal.
Naik turunnya harga jual disesuaikan dengan tipe barang dan jumlah barang masuk atau pendistribusian barang yang dikirim oleh perusahaan terkait.
Sama halnya di Toko Polytron Karya Sumber Tehnik, di Jalan Letjend Suprapto, Biawao, Kota Selatan, Kota Gorontalo.
Ada beberapa barang yang naik harganya. William, owner toko mengatakan banyak barang elektronik yang turun harga, seperti mesin cuci dari harga Rp 1 juta 530 ribu sampai Rp 2 juta 500 ribu yang paling mahal, lemari es dari harga Rp 1 juta 780 ribu sampai Rp 2 juta 450 ribu, sedangkan speaker mulai dari Rp 800 ribu, Rp 1 juta 800 ribu, Rp 2 juta 700 ribu dan Rp 3 juta 200 ribu.
TV masih berada dikisaran normal, ukuran 32 inci dari Rp 2 juta 600 ribu, sampai Rp 3 juta 650 ribu, sedangkan untuk ukuran 43 inci dari Rp 4 juta 700 ribu, sampai Rp 5 juta 500 ribu.
“Sejak 2 minggu menjelang lebaran harga turun karena sudah ada pasar senggol, tetapi mulai awal bulan Mei barang elektronik seperti lemari es dan mesin cuci akan naik 1%,” tambahnya.(Mg09/Mg13/dan)
Comment