POHUWATO,GP – Banyaknya nelayan menjadi korban tenggelam akibat cuaca ektrim dalam dua bulan terakhir patut diwaspadai. Kali giliran salah seorang nelayan asal Pohuwato, Desa Wonggarasi Timur, Kecamatan Wanggarasi, ditemukan meninggal dunia disekitaran perairan Pulau Monji, tepatnya pada koordinat 0030’23.01?N 12139’33.98?E.
Informasi yang dirangkum Gorontalo Post, awalnya pada Sabtu (16/01/2021) sekitar pukul 13.25 Wita, personel KP XXIX-2002 pos Unit Wanggarasi, menerima laporan dari Kepala Desa Wonggarasi Timur, Ismail Tomelo, dimana disekitar perairan Wanggarasi, tepatnya di Pulau Monji, ada nelayan yang perahunya terbalik. Dalam perahu tersebut ada enam orang nelayan. Dari enam orang nelayan itu, lima orang berhasil berenang ke Pulau Monji dan yang seorang lainnya diduga tenggelam.
Lima orang nelayan yang selamat diantaranya adalah, Sahrudin Abuba (32) warga Desa Wonggarasi Timur, Endrianto Abuba (18) warga Desa Duhiadaa, Rifal Saleh (18) warga Desa Duhiadaa, Riski Saleh (15) warga Desa Duhiadaa dan Tuna Marawa (18) warga Desa Wonggarasi Timur. Sedangkan korban yang diduga tenggelam yakni Akhmad Tuliyabu (27) warga Desa Wonggarasi Timur.
Mendapatkan informasi tersebut, Dir Polairud Polda Gorontalo, Kombes Pol. Saiful Alam,S.H,S.I.K,M.H langsung memerintahkan personel Dit Polairud, khususnya PAM Markas Wanggarasi dan PAM Markas Marisa, untuk terjun dalam operasi SAR pencarian korban tenggelam dan evakuasi korban yang selamat.
Setelah melakukan pencarian, Minggu (17/01/2021) sekitar pukul 07.33 Wita, tim gabungan operasi SAR beserta masyarakat setempat berhasil menemukan korban tenggelam, dalam keadaan meninggal dunia dikedalaman lima meter dibawah permukaan laut. Korban ditemukan disekitaran perairan Pulau Monji, tepatnya pada koordinat 0030’23.01?N 12139’33.98?E, ungkap mantan Kapolres Mataram ini.
Lanjut kata Alumnus Akpol 1998 ini, setelah korban berhasil ditemukan, tim langsung melakukan evakuasi dan korban langsung dibawa ke rumah duka. “Saya beserta Tim SAR, turut berbelasungkawa atas kejadian ini. Semoga keluarga korban ditabahkan. Saya pun berharap kepada seluruh masyarakat nelayan, untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melaut. Tolong diperhatikan cuacanya, apabila hendak melakukan aktivitas di laut. Ketika ada hal-hal yang tak diinginkan, tolong segera dilaporkan,”harapnya. (kif)
Comment