Gorontalopost.id, LIMBOTO — Pemerintah Kabupaten Gorontalo terus meningkatkan pelayanan untuk masyarakat, salah satunya adalah dengan membuka pusat layanan usaha terpadu, yang merupakan salah satu program Kementerian Koperasi dan UKM dalam rangka memberikan jasa layanan yang komprehensif dan terpadu bagi pengembangan usaha koperasi dan umkm, ditandai dengan peletakan batu pertama, rabu (5/6), di eks SDN 2 Bulila Kecamatan Telaga.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengatakan, tujuannya pusat layanan usaha terpadu ini adalah, meningkatnya kualitas kelembagaan koperasi dan umkm, meningkatnya kompetensi sumber daya manusia koperasi dan umkm, meningkatnya produksi dan produktivitas usaha koperasi dan umkm, meningkatnya akses dan jangkauan pemasaran produk koperasi dan umkm, meningkatnya akses koperasi dan umkm pada berbagai sumber pendanaan yang tidak mengikat, meningkatnya kapasitas koperasi dan umkm dalam memanfaatkan teknologi dan informasi dan meluasnya jaringan kerja sama dengan berbagai lembaga dan/atau pemangku kepentingan lainnya dalam pelaksanaan program pendampingan dan pemberdayaan lainnya bagi koperasi dan umkm.
”Nantinya, di pusat layanan usaha terpadu ini, bapak/ibu umkm dapat memperoleh layanan meliputi, konsultasi bisnis, pendampingan, pemberian fasilitas akses pembiayaan, pemasaran dan promosi, pelatihan bisnis, networking dan layanan pustaka entrepreneur,” ungkap Nelson.
Dikatakannya, pelayanan ini tentu saja diharapkan, bisa memberikan banyak manfaat bagi para pegiat umkm khususnya di Kabupaten Gorontalo.
Mengingat pentingnya gedung pusat layanan usaha terpadu ini bagi masyarakat, maka saya berpesan kepada seluruh pihak terkait dan pihak kontraktor agar melaksanakan pekerjaan ini dengan baik, spesifikasi yang sesuai, tepat waktu dan menghasilkan bangunan yang berkualitas, serta saya meminta kepada pengawas untuk melakukan pengawasan dengan cermat dan memberikan masukan jika terjadi kendala dalam pembangunan gedung ini.
“Semoga gedung ini bisa bermanfaat, dan bisa tuntas sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, agar bisa segera dimanfaatkan sebagai pusat layanan usaha terpadu koperasi usaha mikro kecil dan menengah (plut – umkm) di Kabupaten Gorontalo,” tandas Nelson. (Wie)
Comment