Gorontalopost.id, GORONTALO – Dewan pengawas (Dewas) dan direktur perusahaan daerah air minum (Perumda) Muara Tirta (MT) Kota Gorontalo, masing-masing Meydi N. Silangen dan Lucky Paudi resmi dilantik oleh Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, Rabu (20/12/2023) di Ballroom Hotel Damhil Gorontalo.
Pelantikan tersebut dilaksanakan bersamaan dengan pelantikan empat pejabat Struktural dan 15 Asisten manejer Perumda MT yang dinyatakan lolos pada proses asesemen yang diselenggarakan belum lama ini.
Dalam sambutannya, Marten menuturkan, Perumda MT sebagai badan usaha milik daerah (BUMD) mempunyai peran ganda.
Disatu sisi, lanjut dia, sebagai institusi yang berorientasi sosial untuk memberikan layanan publik. Namun, disisi lain juga berorientasi ekonomi, yaitu untuk mendapatkan profit atau keuntungan yang bisa mendorong peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
“Oleh karena itu, kami berharap kepada saudara direktur dan dewan pengawas yang memiliki pengalaman manajerial sangat baik, untuk melakukan pembenahan baik internal maupun eksternal.
Demi peningkatan kuantitas dan kualitas pelayanan Perumda MT kepada warga masyarakat,” tambah Marten.
Secara internal, lanjut Marten, langkah awal yang harus dilakiukan adalah konsolidasi organisasi Perumda MT. Bangun dan ciptakan komunikasi dan harmonisasi dengan semua jajaran pegawai yang ada.
Buang segala perbedaan yang mungkin ada selama ini. Sebab, menurutnya, sekecil apapun duri dalam daging yang ada di dalam organisasi dapat dipastikan akan berdampak buruk bagi kualitas kinerja Perumda MT.
“Termasuk seluruh sumber daya Perumda MT harus bersatu, melangkah dan bergerak bersama menatap masa depan yang lebih baik untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kepada masyarakat,” tandasnya.
“Hal serupa juga dilakukan untuk tatanan eksternal.
Bersama stake holder terkait, direktur dan seluruh jajaran manajemen Perumda MT juga dituntut untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan distribusi produk yang dihasilkan dapat dilaksanakan secara optimal.
Agar masyarakat benar-benar merasa puas dengan berbagai bentuk layanan yang diberikan,” imbuh wali kota dua periode itu.
Untuk mewujudkan hal itu, lanjut Marten, tentu saja dibutuhkan komitmen dan kinerja nyata semua pihak dengan tetap mengedepankan aturan bisnis yang sehat dengan prinsip-prinsip transparansi, kemandirian, akuntabilitas, bertanggung jawab dan wajar.(rwf)
Comment