Vaksinasi Tahap Awal, Dikes Kota : Sudah 82,40 Persen

GORONTALO, GP – Dari 2.210 jumlah Tenaga Kesehatan (Nakes) yang menjadi sasaran pelaksanaan vaksinasi tahap awal di Kota Gorontalo, sudah 82,40 persen yang menjalani vaksinasi dosis pertama. Sedangkan yang telah menjalani vaksinasi dosis ke dua, baru 5,20 persen. Ini berdasarkan data yang berhasil dihimpun Gorontalo Post dari Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Gorontalo update tanggal 3 Februari 2021, pukul 17. 00 Wita.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Gorontalo, Muhamad Kasim yang dihubungi via telepon seluler mengatakan, pihaknya terus mengupayakan pelaksanaan vaksinasi tahap awal di Kota Gorontalo rampung pada bulan Februari. Upaya itu, kata Kasim, dilakukan dengan cara menambah jumlah lokasi vaksinasi. “Untuk mempercepat pelaksanaannya (Vaksinasi), lokasi pelaksanaan vaksinasi kami tambah yang sebelumnya hanya 10 Faskes (Fasilitas Kesehatan) kini menjadi 18 Faskes yang melayani vaksinasi,” ujar Muhamad Kasim.

Adapun lokasi pelaksanaan vaksinasi di Kota Gorontalo, yakni Puskesmas Kota Utara, Puskesmas Kota Selatan, Puskesmas Kota Barat, Puskesmas Kota Timur, Puskesmas Kota Tengah, Puskesmas Sipatan, Puskesmas Dungingi, Puskesmas Piloloda, Puskesmas Dumbo Raya, Puskesmas Hulonthalangi, RSUD Aloei Saboe, RSUD Otanaha, RSIA Sitti Khadijah, RS Islam, RS Bunda, RS Multazam, Rumkitban dan di kantor Dikes Kota Gorontalo.

Muhamad Kasim menambahkan, setiap Faskes yang ditetapkan menjadi lokasi pelaksanaan vaksinasi, diberikan target. Seperti contohnya Puskesmas Kota Utara, lanjut Kasim, diberi target 48 jiwa. Kemudian Puskesmas Kota Selatan, diberi target 138 jiwa dan faskes-faskes lainnya. “Semua kami beri target. Dari 18 Faskes, Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS) yang paling banyak targetnya, yakni 521 jiwa. Target ini ditentukan sesuai dengan tempat bertugasnya para Nakes sehari-hari,” ujar Kasim.

Sebelumnya, Walikota Gorontalo, Marten Taha saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di RS Otanaha Kota Gorontalo, dirinya menargetkan pelaksanaan vaksinasi tahap awal di Kota Gorontalo akan tuntas pada Februari ini. “Kita targetkan Februari ini selesai,” kata Marten.(rwf)

Comment