Oleh :
Dea Prananda,
Dewi Fitriani,
Elvian Bakari,
Mia Nur Ara,
Sri Rawanti S.Pd., M.Pd
Pendidikan adalah suatu proses untuk meningkatkan kecerdasaan, keterampilan, pemahaman serta untuk menciptakan karakter yang baik sejak usia dini.
Dalam artikel ini penulis membahas tentang pendidikan agama Islam bagi anak usia dini. Pendidikan agama islam ini memiliki peran penting dalam membentuk karakter seseorang, karena pendidikan agama islam mengajarkan tentang nilai-nilai moral, etika, dan prinsip-prinsip untuk menjalani kehidupan yang baik. Ini juga membantu dalam mengembangkan kesadaran spiritual, empati, keadilan, dan ketaatan kepada Tuhan serta sesama manusia.
Nilai-nilai agama yang diajarkan pada anak usia dini dapat membentuk karakter anak hingga dewasa. Pendidikan agama menciptakan fondasi yang kuat untuk pembentukan kepribadian dan moralitas seumur hidup.
Muhaimin (2012), memberikan pandangannya mengenai pendidikan Islam, menurutnya pendidikan Islam merupakan pendidikan yang berdasarkan nilai-nilai ajaran Islam atau sistem pendidikan yang Islami, yakni pendidikan yang dipahami, dikembangkan dan disusun dari ajaran serta nilai-nilai fundamental yang terkandung dalam sumber dasarnya yaitu Al-Qur’an dan As-Sunnah. Dalam pengertian ini pendidikan Islam dapat berupa sebuah pemikiran atau teori pendidikan yang didasarkan dan dikembangkan dari sumber-sumber dasar yaitu Al-Qur’an dan As-Sunnah.
Namun faktanya, kami mahasiswa jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Gorontalo melihat masih banyak orang tua yang kurang pengetahuan tentang ilmu agama yang sangat penting untuk membentuk karakter anak usia dini.
Orang tua kurang memberikan pemahaman dan contoh yang baik dalam praktik agama kepada anak-anak mereka. Meskipun menyekolahkan di sekolah agama, mereka tidak mendorong anak-anak untuk mengintegrasikan ajaran tersebut ke dalam kehidupan sehari-hari, seperti melaksanakan sholat, mengaji, membaca doa sebelum makan, dan menerapkan kewajiban agama dalam aktivitas harian.
Fakta ini sering kami temukan dalam lingkungan masyarakat dimana orang tua sering membiarkan anak-anaknya tidak melakukan kewajiban mereka sebagai umat muslim karena mereka dianggap masih sangat kecil, padahal hal tersebut sangat penting dalam menstimulasi anak sejak usia dini untuk membentuk karakter anak.
Kurang adanya suri teladan yang baik merupakan salah satu kesalahan pengembangan pendidikan agama dan karakter pada anak usia dini. Selain figur guru orang tua juga merupakan figur yang paling penting untuk mengembangkan karakter anak. Selain hal diatas ada beberapa kesalahan dalam mengembangkan pendidikan agama dan karaker pada anak usia dini, yaitu:
- Dilingkungan masyarakat tertentu kurang tertanamnya jiwa agama pada setiap individu.
- Kurang stabilnya keadaan emosi sosial, ekonomi, dan keamanan dilingkungan masyarakat.
- Orang tua kurang mempunyai kesadaran akan pendidikan agama bagi anak.
- Anak berada dalam suasana lingkungan masyarakat yang kurang baik.
Jadi pendidikam agama sangat penting untuk membentuk karakter anak usia dini, serta kita sebagai orang tua dan guru harus memberikan pengetahuan dan juga membantu menstimulasi anak untuk membentuk karakter yang lebih baik. (*)
Penulis adalah mahasiswa dan dosen pengampuh pada jurusan pendidikan guru pendidikan anak usia dini, UNG











Discussion about this post