Kirab Pemilu Mampir di Gorontalo 

GORONTALO-GP- Sebanyak 18 bendera partai politik peserta Pemilu 2024 dikirab keliling Indonesia, dimulai pada 14 Februari 2023 yang lalu dari Kota Jayapura, Papua. Setelah melalui beberapa provinsi di wilayah timur, Ahad (30/4) kirab pemilu tiba di Gorontalo. Bendera Kirab dibawah langsung oleh rombongan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara, dan diterima Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo Fadliyanto Koem didampingi Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer, bersama jajaran kepala daerah se- Kabupaten/Kota, dan Forkpimda di lapangan Taruna Remaja, Kota Gorontalo.

Ketua KPU Provinsi Gorontalo Fadlyanto Koem, mengatakan, di Gorontalo, 18 bendera partai politik itun akan diarak di Dua Kabupaten dan satu kota. “Masing masing Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo Utara,”ujarnya. Setelah itu, kirab bendera peserta Pemilu itu akan menuju ke provinsi selanjutnya, yakni Sulawesi Tengah melalui Kabupaten Buol yang berbatasan dengan Gorontalo Utara.

Menurut Fadliyanto Koem, kirab bendera Pemilu merupakan sosialisasi untuk menyampaikan kepada masyarakat, terkait partai politik yang akan bertarung pada Pemilu serentak pada 14 Februari 2024 mendatang. “Sekaligus menyosialisasikan bahwa Pemilu layaknya musyawarah besar rakyat Indonesia yang sudah seharusnya dijadikan sebagai sarana integritas bangsa, bukan sebagai sarana perpecahan,”katanya.

Sebelumnya, kirab Pemilu berlangsung di Sulut yakni selama kurang lebih dua bulan. “Di Sulut sesuai jadwal itu 53 hari. Tapi di perpanjang tujuh hari karena bertepatan dgn hari raya idulfitri jadi genaplah 60 hari dan hari ini kami resmi serahkan ke Provinsi Gorontalo,” ujar anggota KPU Sulut Amrain Razak yang turut hadir di Gorontalo, kemarin.

Sementara itu, Pj Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, mengatakan, sebagai sarana integritas bangsa, dibutuhkan peran dari semua pihak untuk mensukseskan Pemilu. Penjagub Hamka mengajak seluruh masyarakat menyambut pemilu dengan gembira, karena ini merupakan pesta rakyat dan menentukan nasib bangsa kedepannya. Ia berharap partisipasi pemilu menigkat dan semua elemen bisa terlibat agar menghasilkan pemimpin yang berkualitas. “Mari kita menyambut dan melaksanakan pemilu dengan gembira karena ini adalah pesta untuk seluruh rakyat,”ujar Hamka. (tro/tr-76)

Comment