SUMALATA – GP- Dua hari setelah dinyatakan hilang saat memancing ikan di perairan Desa Dulukapa Kecamatan Sumalata Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) Rabu (2/6). Busra Kamah (45) nelayan warga Desa Dulukapa, Kecamatan Sumalata Timur, Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) juga belum ada tanda-tanda ditemukan hingga Jumat (4/6).
“Korbannya (Busra Kamah) belum ditemukan. Personel baru laporan dengan hasil masih nihil,”kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Gorontalo I Made Junetra, S.H saat dikonfirmasi Gorontalo Post, semalam. Lebih lanjut I Made mengatakan, pihaknya akan melanjutkan pencarian pada keesokan harinya yang tentunya dibantu oleh pihak lain
yakni Tagana tiga orang dan pihak keluarga korban serta masyakat setempat. “
Cuaca di lokasi pencarian hujan dan Gelombang mencapai 0.25 -0.50 m dan Kecepatan angin 0.4 – 10 knot. Semoga korban segera ditemukan dan akan diserahkan ke pihak keluarga,”ujar I Made Junetra. Sebelumnya laporan hilangnya Busra Kamah dari ponakan korban.
Bermula pada Rabu (2/6/2021) sekitar pukul 16.00 wita, korban Busran Kamah pergi mencari ikan di perairan Desa Dulukapa Kecamatan Sumalata Kabupaten Gorontalo Utara. Selanjutnya sekitar pada pukul 17.30 Wita ponakan korban pergi mengantarkan makan malam untuk korban dan langsung kembali ke darat. Kebiasaan korban setelah mencari ikan, kembali ke rumahnya.
Namun keesokan harinya Kamis (03/6/2021) sekitar pukul 06.30 Wita hingga pukul16.00 Wita korban belum kembali ke rumah. Keluarga korban mulai khawatir dan melakukan pencarian dibantu dengan nelayan setempat. Pada pukul 17.00 Wita, perahu korban ditemukan seorang nelayan Melki Kadir berada di sekitar pulau pepaya.
Warga yang juga dibantu polisi perairan dan udara (polairut), babinsa langsung melakukan pencarian dengan menelusuri perairan laut Sumalata Timur. Hanya saja hingga berita ini naik cetak korban tetap belum ditemukan. (roy)
Comment