Atasi Persoalan Sampah dan Ekonomi Rakyat

GORUT-GP – Terobosan dalam penggunaan sampah untuk kepentingan energi pembangkit listrik sebagai bagian dari pemanfaatan energi terbaru dan terbarukan, diharapkan dapat mengatasi persoalan sampah yang terjadi di setiap daerah yang ada di Indonesia. Ini sebagaimana yang disampaikan oleh Bupati Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Indra Yasin usai melaksanakan video konferensi dengan pihak KPK, PLN dan Kementrian ESDM, Rabu (14/4) kemarin.

Bupati menjelaskan bahwa saat ini PLTU yang ada di Kabupaten Gorut atau tepatnya PLTU Anggrek itu menggunakan batu bara, dan sebagai upaya pemanfaatan energi terbaru dan terbarukan tersebut, penggunaan batu bara tidak seratus persen dilaksanakan, namun ada berapa persen dicampur dengan sampah. “Dari sisi emisi, sampah lebih dibawah, dan juga ada jenis kayu lantoro yang akan digunakan” kata Indra.

Dengan terobosan seperti ini, diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dalam hal mengatasi persoalan sampah yang memang menjadi persoalan yang serius di setiap daerah. “Dengan pemanfaatan sampah menjadi bahan pembangkit tenaga listrik ini, dapat membantu daerah terutama memberikan solusi atas pengelolaan sampah yang ternyata dapat bernilai ekonomi” tegasnya.

Jika sampah dapat memberikan nilai ekonomi kata Indra, tentu ini akan menjadi peluang juga bagi masyarakat dalam meningkatkan perekonomian mereka. “Dan ketika terjadi peningkatan ekonomi, maka dari sisi kesejahteraan tentu akan naik, dalam artian dapat menurunkan angka kemiskinan bagi daerah,” tandasnya.(abk)

Comment