GORONTALO – GP- Ada yang menarik dalam pembukaan pasar murah yang digelar di halaman kantor Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskumperindag) Provinsi Gorontalo Sabtu (10/4/2021). Pasalnya, dalam pasar murah kali ini, Sekretaris Dareah (Sekda) Provinsi Gorontalo Dr Darda Daraba turun langsung menjual gula pasir dengan harga murah dari PT Pabrik Gula Gorontalo (PGG).
Pantauan Gorontalo Post, pasar murah yang digelar sekira pukul 8.00 wita itu dihadiri oleh 27 Distributor dan pedagang yang menjual beragam produk maupun komoditas yang dibuhkan masyarakat.Salah satunya dari PT PG Gorontalo. Kehadiran pabrik gula terbesar dan satu-satunya di serambi madinah ini tak lain untuk membantu meringankan beban warga khususnya dalam
memenuhi kebutuhan gula pasir yang saat ini hargannya masih diatas normal.
Dari data hasil pemantauan harga kebutuhan pokok Diskumperindag Provinsi Gorontalo pertanggal 9 April 2021, harga gula pasir masih bertengger di posisi Rp 13.500 perkilogram. Hal ini sudah melampaui batas harga normal yakni Rp 12.500 perkilogram. Sebagai bentuk apresiasi dan terimakasih Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo terhadap PT Pabrik Gula Gorontalo (PGG) yang selalu setia hadir di tengah masyarakat Gorontalo menggelar pasar murah. Sekda Provinsi Gorontalo Dr Darda Daraba rela turun tangan langsung menjual gula PT PG Gorontalo di tengah-tengah masyarakat.
Dengan cekatan Sekda Darda melayani para pembeli gula yang mayoritas warga kurang mampu. “Kenapa saya turun langsung melayani masyarakat yang membeli kebutuhan pokok seperti gula pasir. Karena ini merupakan tanda terima kasih kami kepada seluruh distributor terutama pihak perusahaan pabrik gula Gorontalo yang senantiasa ikut berkontribusi dan berpartisipasi dalam menggelar pasar murah ini,”kata Darda Daraba kepada wartawan koran ini.
Apalagi pasar murah tersebut ungkap Darda, merupakan salah satu program Pemprov Gorontalo khususnya Diskumperindag dalam menstabilkan harga pasar terutama menjelang Ramadan. Juga kata Darda, pasar murah ini merupakam satu bentuk kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat dalam rangka meringankan beban masyarakat menyambut hari besar keagamaan khususnya bulan suci Ramadan. “Pasar murah untuk memberikan dukungan kepada masyarakat mendapatkan bahan-bahan sembako dengan harga yang terjangkau,”tandas Panglima ASN Pemprov Gorontalo ini.
Sementara itu Kepala Diskumperindag Provinsi Gorontalo Risjon Sunge mengatakan, sebelumnya pasar murah telah dilaksanakan di Lapangan Tabongo Batudaa, lapangan Pusaka Jaya, Bolihuangga Limboto, “Untuk pasar murah di halaman Diskumperindag Provinsi Gorontalo digelar selama tiga hari sejak Sabtu (19/4/2021) hingga Senin (12/4/2021) hari ini,”kata Risjon Sunge. Lebih lanjut Risjon menambahkan, pada pasar murah tersebut yang hadir berpartisipasi sebanyak 27 distributor dan pedagang. Pihaknya kata Risjon sangat mengapresiasi perusahaan Pabrik Gula Gorontalo yang tidak pernah absen mengikuti pasar murah. “Yang diperdagangkan adalah komoditas pangan dan non pangan. Biasanya hanya lima komoditas, tetapi tahun ini lebih komplit dan terpenuhi semua di Diskumperindag,”kunci Risjon.
Manager Administrasi PGG Ir Amir Tahir kepada Gorontalo Post mengatakan, selain menggelar pasar murah di lingkungan kantor Diskoperindag Provinsi, sebelumnya pada 30 Maret 2021 pihaknya telah menggelar pasar murah di Kabupaten Boalemo, hari berikut di Kabupaten Gorontalo, maupun Kota Gorontalo. “Ini sebagai bentuk komitmen kami dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang membutuhkan bahan pokok terutama gula pasir dengan harga yang murah Rp 10 ribu perkilogram jelang Ramadan. Apalagi harga gula saat ini belum normal, yakni masih diatas harga het Rp 12.500. Dalam pasar murah selama tiga hari ini kami menyediakan stok sebanyak 3 Ton, “tandas Amir sembari menambahkan, pihaknya terus melakukan Operasi pasar dengan harga Rp 12 Ribu sampai menjelang lebaran yang dipusatkan di pasar sentral Kota Gorontalo. (Adv/roy)
Comment