Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Nyawa Nirfan Dulumati (40) seorang ibu rumah tangga di Dusun II, Desa Patoameme, Kecamatan Botumoito, Boalemo, nyaris melayang di tangan suaminya sendiri, RE (40) Senin (17/2) pagi. Pisau dapur yang digenggam RE ditusukkan ke sejumlah bagian tumbuh istrinya, hingga mengalami luka serius.
Peristiwa kekerasan dalam rumah tangga yang menyedot perhatian warga ini, diduga dipicu persoalan sepelah, yakni Nirfan tidak memberikan uang membeli rokok yang diminta suaminya.
“Pelaku meminta uang Rp 5 ribu untuk membeli rokok, tetapi tidak ada. Lalu langsung menampar korban, dan terjadilah adu mulut,”kata Kapolsek Botumoito, Iptu Saifull, kepada wartawan kemarin. Akibat cekcok itu, yang diduga membuat RE kalap, lalu mengambil sebilah pisau di dapur, dan menusukkan ke istrinya.
Seketika, korban tersungkur jatuh dan bersimbah darah. Kendati begitu, ia masih sempat berteriak minta tolong. Teriakan Nirfan itu membuat sejumlah tetangga mendatangi lokasi kejadian. Sementara, RE langsung melarikan diri ke rumah orang tuanya di Desa Hungayonaa, Tilamuta.
Rosmining Rauf warga setempat yang sempat mendengar suara cekcok dan teriakan minta tolong itu, bersama warga lainya mendatangi lokasi kejadian. Mereka mendapati korban tergeletak di lantai, dengan luka tusuk yang serius.
Seketika warga melaporkan peristiwa ini ke polisi, dan mengavakuasi korban ke Puskesmas. Tak berselang lama, polisi berhasil mengamankan RE suami korban, termasuk barang bukti berupa pisau dapur. (tr-05)