Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Jika biasanya kita melihat desain kerajinan Karawo pada aneka ragam pakaian dan busana, namun kali ini berbeda dan unik, sulaman khas tradisional Gorontalo itu kini ada pada sepatu dan sendal.
Berawal dari hobi yang suka mengoleksi sepatu, Budi Muda menjelaskan ide awalnya membuat sepatu dengan motif Karawo, yaitu untuk mengembangkan usaha Mr. Youngshoescare yang sudah di jalankan hampir sekitar tujuh tahun.
Dirinya pun berharap usaha bergerak di bidang perawatan sepatu (laundry dan perbaikan sepatu) itupun memiliki perkembangan, maka munculah ide untuk membuat sepatu. Hingga pembuatan sepatu itupun dimulai pada Bulan Agustus 2024.
“Selama ini akan hanya service sepatu, nah saya ada keinginan untuk buat sepatu, tapi saya pikir bikin brand sendiri dengan sepatu biasanya maksudnya sneaker biasa itu pasti kalah dengan brand-brand yang memang sudah ada, maka saya ingin memang ada ciri khas sendiri maka munculah ide mengangkat Karawo ini,” jelas Owner The Young, Budi Muda, ketika diwawancara media Gorontalo Post, Senin (4/11/2024)
Budi Muda, yang juga Presenter TVRI Gorontalo itupun menambahkan bahwa dalam proses pembuatan Sepatu Karawo, memiliki kerumitan sendiri dengan proses produksi yang cukup panjang. Bahkan dalam pemilihan bahanpun Budi menggunakan bahan pilihan dan berkualitas.
Bagian upper memakai material kulit, sementara pada bagian tapak menggunakan sol karet yang nyaman. Tak hanya itu, pemilihan motifpun Budi menggunakan motif yang benar-benar belum ada sebelumnya.
“Proses produksi sepatu diawali pembuatan desain. Setelah desain dilanjutkan pembuatan pola yang akan digunakan sebagai patokan pemotongan bahan. Selanjutnya dilakukan penjahitan upper dan assembling,” tutur Budi yang merupakan alumni pendampingan Teknologi Produksi alas kaki yang dilaksanakan Balai Pemberdayaan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) Kementerian Perdagangan dan Industri di Sidiarjo, Jawa Timur.
Selain itu, Budi berharap produksi sepatu Karawo ini bisa dilakukan di Gorontalo, dengan cara menghadirkan semua alat produksi yang diperlukan dan juga penyediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap dilatih dalam memproduksi sepatu Karawo tersebut.
“Dengan adanya ini juga kan pasti membuka pekerjaan baru bagi para pengrajin Karawo sehingganya saya juga berharap produksi alas kaki karawo The Young bisa diminati oleh semua kalangan dalam rangka diversifikasi produk karawao,”pungkasnya (Tr-76)