Gorontalopost.id – Target stunting untuk Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) masih jauh dari harapan, pasalnya daerah memasang target 6 persen, sementara dari laporan yang dibacakan dalam rapat paripurna benerapa waktu kemarin dilaporkan masih pada angka 15 persen.
“Berarti masih ada 6 digit angka yang harus diturunkan agar dapat mencapai target yang ditetapkan tersebut” kata aleg PDIP Gorut, Aryati Polapa belum lama inj saat diwawancarai oleh beberapa awak media.
Daerah kata Aryati menargetkan penurunan stunting sampai pada tataran 9 persen, dan yang dicapai saat ini masih pada kisaran 15 persen, hal ini berarti ada pekerjaan rumah yang harus dilaksanakan.
Aryati mengatakan bahwa dalam rembuk stunting yang dilaksanakan secara berjenjang kemarin dikabupaten, harus ada dokumen outputnya.
“Dokumen output tersebut nantinya yang akan menjadi pedoman bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menyusun dan menjabarkn kegiatan dan sub kegiatan yang mereka akan susun” jelasnya.
Tentunya juga kata Aryati, dalam pelaksanaan dan penjabatan kegiatan serta sub kegiatan oleh OPD terkait, harus mengacu pada pilar strategi dan aksi stunting nasional, sebagaimana yang tertuang dalam Perpres kokor 72 tahun 2022.
“Aksi stunting nasional ini sebagaimana tertuang dalam Perpres 72 tahun 2022, sehingga OPD dalam menjabarkan program kegiatan dan sub kegiatannya harus mengacu pada pilar strategi nasional” tandasnya. (abk)












Discussion about this post