Gorontalopost.id —Jalan Abdul Rahman Moito Kelurahan Bulota Kecamatan Limboto, yang baru selesai diperbaiki bulan Desember 2022 lalu, kini rusak lagi. Kerusakan nyata terlihat di badan jalan yang memiliki kubangan besar.
Pantauan Gorontalo Post, akses ini merupakan jalan alternatif menghindari ramainya jalan utama yang dilalui truk bermuatan besar menuju jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR).
Rusaknya kembali jalan ini, mendapat keluhan masyarakat. Mereka menyayangkan kondisi jalan yang cepat rusak dan dianggap tidak selesai dengan baik, atau bisa jadi tidak sesuai dengan kapasitas muatan jalan.
“Jalan ini banyak dilalui kenderaan besar, seperti truk, sementara material aspal yang digunakan sangat tipis, sehingga cepat rusak,” ungkap warga sekitar.
Sementara itu, Kepala Kelurahan Bulota, Tasril Ilimullah, saat menjelaskan, proyek jalan ini sudah dimulai sejak awal tahun 2022 silam dan baru selesai ketika menjelang akhir tahun. Dengan jangka waktu yang panjang, rupanya ruas jalan ini hanya digunakan dengan satu lapisan dasar aspal jalan.
“Para pekerja jalan mengatakan kepada saya, bahwa aspal di jalanan ini nantinya akan dilapisi material aspal lagi agar jalanan kokoh dan tebal, namun sampai dengan sekarang, hal itu tidak terealisasikan,”ungkapnya. Secara terpisah, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gorontalo, Suprianto Ali, mengakui, jika ruas jalan tersebut mengalami putus kontrak dan proyek jalan tersebut sedang diaudit oleh Inspektorat pasca pemutusan kontrak dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
“Kontraktor proyek jalan tersebut tidak dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, setelah diberi kesempatan, oleh sebab itu, proyek jalannya tidak terselesaikan dengan sempurna,” tandas Suprianto. (*)










Discussion about this post