Gorontalopost.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara (Gorut) dipastikan akan memaksimalkan jaminan ketenagakerjaan bagi pekerja di daerah itu, lewat BPJS Ketenagakerjaan.
Soal kepastian tersebut ditegaskan langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Gorut, Tharoq Modanggu usai pelaksanaan audience dengan pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan belum lama ini.
Terkait dengan pertemuan tersebut, Wabup Gorut tersebut mengatakan bahwa audience tersebut tentang optimalisasi pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayah Kabupaten Gorut.
“Ya, memang ada edaran dari Gubernur, bahwa ada permintaan dari BPJS, agar menyajikan itu dan lebih memaksimalkan jaminan ketenagakerjaan. Bukan hanya ASN, tapi juga PTT dan seluruh aparat non ASN menjadi perhatian, termasuk yang ada di setiap OPD,” ungkap Thariq saat diwawancarai.
Dan soal hal tersebut, Thariq mengaku, memang sebelumnya dirinya telah membahas dengan Sekda untuk mengcover lewat APBD Gorut.
“Yang dicover itu untuk aparat desa di Gorut yang sebelumnya anggarannya hanya sampai bulan Maret. Nah, kita usahakan April sampai Oktober periode perubahan itu ditanggung seluruhnya termasuk keluarga dari aparat desa.
Begitu juga sektor informal dan non formal diikutkan dalam BPJS Ketenagakerjaan,” tandas Thariq Modanggu. (abk)












Discussion about this post