Gorontalopost.id – Meski sudah diberikan penindakan serta pembinaan, aksi balapan liar di wilayah Kota Gorontalo, masih saja marak. Hal ini tentunya sangat meresahkan masyarakat, khususnya bagi para pengguna jalan.
Pantauan Gorontalo Post, aksi balapan liar tersebut sering terjadi di Bundaran Hulonthalo Indah (HI), Kota Gorontalo sekitar pukul 01.00 Wita, Minggu (27/03/2022).
Aksi dari anak-anak muda yang mengganggu ini, akhirinya berhasil dibubarkan oleh Satuan Samapta dan Satuan Lalu Lintas Polres Gorontalo Kota. Bahkan ada kurang lebih delapan sepeda motor dan tujuh remaja yang turut diamankan, atas dugaan balapan liar.
Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Suka Irawanto,S.I.K,M.Si melalui Kasat Samapta, Iptu Budi Handono Chrisbudiarto,S.Sos ketika diwawancarai mengatakan, ada tujuh remaja dan ada kurang lebih delapan sepeda motor, yang diduga digunakan untuk aksi balapan liar, kini telah diamankan di Satuan Lalu Lintas Polres Gorontalo Kota.
“Untuk para remaja ini, kami lakukan pembinaan dan kami pula turut menghubungi orang tua mereka, agar aksi balapan liar seperti ini, tidak terjadi lagi dikemudian hari. Sedangkan untuk sepeda motor, terpaksa harus kami amankan dulu dan akan diproses lebih lanjut oleh Satuan Lalu Lintas, Polres Gorontalo Kota,” terangnya.
Ditambahkan pula, aksi balapan liar ini memang sudah sering terjadi dan dilakukan oleh para remaja yang masih berstatus sebagai pelajar. Oleh karena itu, sangat diharapkan dukungan dari para orang tua serta keluarga, agar dapat menjaga anak-anaknya, sehingga tidak terlibat dalam aksi balapan liar ini.
“Kami pun tidak akan pernah berhenti untuk melakukan patroli serta membubarkan pelaksanaan balapan liar. Bahkan, ketika ada yang tertangkap, maka itu yang akan kami proses. Pada dasarnya, kami berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat, sehingga tidak terjadi lagi yang namanya balapan liar.
Balapan liar hanya akan memberikan dampak buruk bagi kita semua. Contohnya saja, akan membuat kita kecelakaan dan bisa meninggal dunia, membahayakan pengguna jalan dan lain sebagainya.
Semoga hal ini bisa menjadi perhatian bersama,” harap mantan Kapolsek Kota Timur, Polres Gorontalo Kota ini. (kif)











Discussion about this post