Gorontalopost.id – Kepergian Bupati Gorontalo Utara (Gorut) Indra Yasin selama-lamanya untuk menghadap sang khalik, meninggalkan duka yang mendalam bagi para kepala daerah di Gorontalo. Pasalnya, Indra Yasin selama ini menjadi sosok panutan bagi para koleganya sesama kepala daerah.
Bupati Hamim Pou mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango sangat kehilangan dengan sosok Bupati Indra Yasin. Sebab almarhum begitu besar perhatian terhadap Bone Bolango bahkan memiliki keluarga di Bone Bolango.
“Beliau terus menjaga silaturahim yang kuat baik dengan Pemerintah serta keluarga. Sering menghadiri pesta dan duka. Bahkan di HUT Bone Bolango kemarin menyempatkan diri untuk hadir serta berjoget ria bersama kami dan menyerahkan keketuaan Badan Kerja Sama Utara Utara (BKSU) kepada saya,”ujar Hamim.
Hamim juga menilai sosok Indra Yasin merupakan tokoh teladan bagi masyarakat Provinsi Gorontalo khusunya dalam bidang pembangunan.
Pada HUT Bone Bolango ke-19 tanggal 27 Januari 2022 lalu, orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo Utara tersebut sempat diwawancarai para awak media dan Tim Redaksi IKP Dinas Kominfo Bone Bolango.
Kesedihan yang sama juga disampaikan Walikota Gorontalo, Marten Taha. Dia mengatakan, seluruh masyarakat Kota Gorontalo berkabung atas kepergian Bupati Gorut Indra Yasin.
Marten mengaku kaget ketika mendengar kabar bahwa Bupati Gorut, Indra Yasin meninggal dunia. Pasalnya, kata Marten, Indra Yasin tidak dalam keadaan sakit apapun.
“Saya kaget ketika mendengar kabar berita pagi tadi pukul 05.30, dikabarkan bahwa Bupati Gorut meninggal dunia. Antara percaya dengan tidak percaya, karena beliau tidak pernah kita dengar sakit, koq tiba-tiba meninggal. Saya pun cek kebenaran berita itu.
Dan pukul 06.00 pagi, saya sudah mendapatkan informasi yang valid dari keluarga. Tentunya kami berbelasungkawa, Innalilahi wa innailaihi rojiun,” ucap Marten.
“Saya merasa sangat kehilangan tokoh seorang yang punya kepedulian dengan masyarakat, seorang kepala daerah yang santuan. Semoga beliau mendapat tempat yang layak disisi Allah SWT, dihapuskan segala dosanya, dan dilapangkan kuburnya,” imbuh Marten.
Bagi Marten, Indra Yasin adalah seorang birokrat yang sukses menjadi kepala daerah. Indra Yasin, kata Marten, adalah pribadi yang sangat sopan, santun, bijaksana, selalu menghargai teman, berwibawa dan memiliki jiwa sosial yang tinggi.
“Kami beberapa kali bertemu dalam beberapa forum, baik sebagai kepala daerah maupun aktif di organisasi. Satu hal yang saya tidak lupa dengan beliau yaitu saat naik haji pada tahun 2005. Kami saat itu satu kloter, satu kamar, dan satu perjalanan. Dan saat itu beliau sangat memperhatikan kami,” kenang Marten.
Marten pun menceritakan pertama kali kenal dengan almarhum, yakni sejak Indra Yasin masih berkarir sebagai Kepala Biro di Pemprov Gorontalo.
“Setelah jadi kepala biro, beliau kemudian mendjadi Sekwan DPRD Provinsi Gorontalo. Saat itu saya menjabat aggota DPRD. Dan ketika saya mendapat kepercayaan sebagai Ketua DPRD, beliau sudah menjadi Sekda di Gorut. Yang kemudian jadi Wabup, dan kemudian jadi Bupati,” kenang Marten.
Duka mendalam juga disampaikan Bupati Prof DR Ir Nelson Pomalingo. Nelson bahkan hadir langsung melayat sekaligus menyalatkan jenazah almarhum Indra Yasin.
“Innalillahiwainnailaihiraji’un. Duka cita mendalam atas berpulangnya Pak Indra Yasin,” ucap Nelson saat disambangi usai melayat di rumah duka di Kota Gorontalo,(3/3).
Sosok Indra dimata Nelson bukan sekedar mitra dalam pembangunan saja. Tapi juga sahabat yang tumbuh bersama, dan meniti karier bersama.
“Dulu terbentuknya Provinsi Gorontalo pertama, kami bersama-sama menjadi jajaran Pemerintah Provinsi. beliau (Pak Indra Karo Hukum) dan saya di Bappeda,”, kenang Nelson.
Demikian pula di dunia kampus.
“Kami juga pernah sama-sama meniti karier di kampus, bahkan hari ini sudah bergabung dengan PPP dan sekarang sebagai ketua dewan majelis pertimbangan,” tuturnya lagi.
“Kami kehilangan orang santun juga orang baik, kita doakan semoga almarhum diterima segala amal kebaikannya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” tandasnya.
Bupati Boalemo Anas Jusuf juga menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin. Anas menilai almarhum merupakan sosok politisi santun dan pemimpin rendah hati dan baik kepada semua orang.
“Pemimpin yang menjadi panutan dan tauladan bagi semua orang.
Semoga arwah Almarhum ditempatkan di tempat yang sangat layak di sisi Allah SWT,”tandasnya. (roy/rwf/nat/tr-75)
Discussion about this post