Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Meski baru dua tahun diresmikan, yakni sejak tahun 2022 lalu, Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara terus melakukan pengembangan dan peningkatan pelayanan mutu kesehatan. Salah satunya yakni dengan adanya ketersediaan 19 dokter spesialis di Rumkit Bhayangkara.
Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara, AKP dr. Agung Darmawan,Sp.M menjelaskan, saat ini di Rumkit Bhayangkara telah memiliki hampir 19 dokter spesialis, dan membuka 15 macam pelayanan spesialistik, dengan empat mayor (Spesialis yang membidangi penyakit besar) yakni bedah, penyakit dalam, untuk anak-anak, obstetric dan ginekologi.
“Selain itu ada spesialis mata, sepesialis telinga, hidung dan tenggorokan (THT), kulit, kelammin, ortopedi, jantung dan pembuluh darah, rehabilitasi medic dan lain-lain,” jelasnya.
Lanjut kata AKP dr. Agung, Rumkit Bhayangkara telah memperoleh akreditasi paripurna, meski demikian pihaknya masih terus menjajaki tenaga spesialis guna menambah pelayanan di bidang spesialis bedah thorax dan vaskuler. Memang Karumkit, saat ini Gorontalo masih kekurangan tenaga kesehatan (Nakes), khususnya dokter spesialis.
“Sejak awal diamanahkan menjadi Karumkit Bhayangkara Gorontalo, kami terus berupaya untuk melakukan pembenahan. Saya mempelajari dulu, menganalisa apa kelebihan dan kekurangan RS Bhayangkara Gorontalo, kemudian menjajaki dan berkoordinasi dengan RS yang sudah ada,” ungkapnya.
Di sisi lain, AKP dr. Agung Darmawan,Sp.M menyampaikan, keberadaan Rumkit Bhayangkara ini awalnya memang diperuntukkan untuk anggota Polri beserta keluarga dan juga dari TNI. Hanya saja, seiring berjalannya waktu, pihaknya juga bisa membantu program-program dari pemerintah. Oleh karena itu, saat ini Rumkit Bhayangkara sudah melayani bukan hanya anggota Polri dan TNI, tetapi juga masyarakat umum.
“Jadi tidak hanya khusus anggota Polri saja, RS Bhayangkara juga terbuka untuk pasien umum. Bahkan bagi mereka yang terdaftar dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan,” paparnya.
Ditambahkan pula, selain BPJS Kesehatan, Rumkit Bhayangkara juga telah menjalin kemmitraan dengan berbagai asuransi. Dengan upaya itu, saat ini Rumkit Bhayangkara menjadi salah satu Rumah Sakit rujukan di Kabupaten Gorontalo, termasuk Provinsi Gorontalo.
“Bahkan belum lama ini, kami masuk peringkat pertama sebagai rumah sakit dengan pelayanan mutu favorit BPJS Kesehatan regional X, meliputi Sulawesi Utara, Maluku, dan Sulawesi Tenggara,” terangnya.
Salah satu indikatornya adalah para pasien BPJS Kesehatan tidak lagi dipersulit dengan membawa berkas fotokopi. Cukup menunjukkan nomor induk kependudukan (NIK), semua bisa dilayani. Jadi tidak pakai lagi kertas-kertas. Selain itu, pengguna BPJS Kesehatan dari luar daerah bahkan bisa menikmati layanan kesehatan di Rumkit Bhayangkara, tanpa dipersulit.
“Kalau yang luar daerah namun menetap di Gorontalo, itu diberikan kesempatan tiga kali pelayanan. Pada dasarnya, kami akan terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Kami pun selalu terbuka untuk masukan serta saran membangun untuk kemajuan Rumkit Bhayangkara kedepannya,” pungkas dokter spesialis mata ini. (kif)