Gorontalopost.id – Rencananya, Selasa (4/10) hari ini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) akan melaksanakan Rapat Paripurna terkait Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk rancangan perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2022.
Salah satu anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Gorut, Gustam Ismail saat ditemui pada Senin (3/10) kemarin mengatakan bahwa untuk kepastian atas pelaksanaan rapat paripurna pengesahan KUA-PPAS APBDP itu akan dilaksanakan besok (hari ini,red).
“Memang selama ini, kita belum menetapkan soal pelaksanaan rapat paripurna KUA-PPAS untuk APBD Perubahan, walaupun memang sejak seminggu kemarin telah ada kabar akan dilaksanakannya rapat paripurna yang dimaksud, hanya saja nanti kali ini baru diputuskan, karena untuk pembahasan KUA-PPAS telah selesai dilaksanakan” ungkap Gustam.
Menurut Gustam, untuk pembahasan KUA-PPAS tersebut cukup alot, karena ada banyak hal yang menjadi perhatian dan juga bagaimana caranya agar neraca keuangan daerah menjadi seimbang, dan itu telah diperoleh. “Memang ada devisit anggaran, dan setelah dilakukan pembahasan dan dicari sumber-sumber anggaran untuk menutupi divisit tersebut, maka sudah boleh ditetapkan dalam paripurna untuk KUA-PPAS” tegasnya.
Memang dari sisi waktu kata Gustam, untuk pembahasan APBDP ini sangatlah terlambat, harusnya telah selesai sejak bulan Agustus kemarin, namun mau bagaimana lagi kata Gustam, pihaknya nanti menerima draft KUA-PPAS yang disampaikan oleh pihak eksekutif nanti pada bulan September kemarin. “Dan pada dasarnya, kami membahasnya secara objektif, dan kami juga tidak menyalahkan siapa-siapa atas keterlambatan tersebut. Bagi kami yang penting APBDP dapat segera dibahas demi pembangunan daerah dan masyarakatnya” ujar aleg PKS tersebut.
Yang pasti kata Gustam ada beberapa hal yang pihaknya tidak setujui seperti mengurangi TKD para pegawai, karena menurut mereka ini nantinya akan mempengaruhi kinerja dan pencapaian program. “Pastinya untuk pembahasan APBDP ini kami berharap dapat berjalan dengan lancar dan waktunya tidak lama, dan untuk itu, setelah paripurna nantinya, eksekutif diharapkan segera memasukan draft perubahan anggarannya” tandas Gustam Ismail. (abk)












Discussion about this post