Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Ada yang berbeda dalam pelaksanaan HUT Polairud ke 75, yang jatuh pada 1 Desember 2025. Dalam moment tersebut, tidak ada acara mewah yang dilaksanakan, hanya peringatan yang cukup sederhana. Bahkan para personel Dit Polairud Polda Gorontalo, lebih focus pada pelaksanaan salat ghaib dan istighosah serta doa bersama.
Kapolda Gorontalo melalui Direktur Polairud Polda Gorontalo, Kombes Pol. Wiyogo Pamungkas, S.I.K.,M.Hum. mengatakan, salat ghaib dan istighosah serta doa bersama yang dilaksanakan oleh seluruh personil Polairud Polda Gorontalo, merupakan bentuk empati personil Polairud terhadap korban bencana alam yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).

“Semoga para korban dan seluruh masyarakat Indonesia, selalu ada dalam perlindungan Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa. Kami di Gorontalo turut mendoakan mereka yang sedang tertimpa musibah, semoga diberikan kekuatan dan ketabahan,” ungkapnya saat HUT Polairud ke 75 yang dipusatkan di Mako Dit Polairud, Senin (1/12).
Lanjut kata Alumnus Akpol 1997 ini, selain kegiatan tersebut, pihaknya pula turut memberikan hadiah lomba bersih-bersih Mako, kepada Subbagmin Opsnal, Marnit Popayato dan Subdit Fasharkan. Selain itu, Dit Polairud pula turut menyerahkan santunan kepada para purnawirawan Polairud Polda Gorontalo.
“Semoga yang diberikan in, bisa bermanfaat bagi semuanya. Kami pun berharap agar para personel dapat lebih meningkatkan kinerja. Bukan karena ada lomba, akan tetapi benar-benar berbakti kepada negara dan masyarakat,” harap mantan Kabid Kum Polda Gorontalo ini. (kif)











Discussion about this post