Gorontalopost.co.id, GORUT – Untuk menangani rasa trauma para korban cabul di wilayah Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut). Pemerintah Daerah Gorut diminta untuk menyiapkan para tenaga Psikolog professional.
Hal ini ditegaskan Kapolres Gorontalo Utara, AKBP Ahmad Eka Perkasa,S.I.K saat diwawancarai Gorontalo Post, kemarin. “Kami telah mengusulkan kepada pemerintah daerah melalui rapat Forkopimda, agar ada bagian psikologi yang disediakan oleh pihak pemerintah daerah.
Hal ini tidak lain untuk memberikan penanganan lebih lanjut terhadap para korban kasus pencabulan. Karena seperti yang diketahui bersama, para korban kasus pencabulan, pasti terganggu psikologinya dan itu butuh penyembuhan,”jelas Kapolres. Lebih lanjut diungkapkan Kapolres, dirinnya dan dan Kasat Reskrim merencanakan agar ada bagian psikologi di Pemda.
“Kedepannya kami berharap agar hal ini bisa segera terwujud dan terlaksana dengan baik. Kami pun akan turut memantau langsung serta ikut berperan aktif ketika dibutuhkan dalam penanganan penyembuhan para korban, khususnya korban kasus pencabulan,”ungkap mantan Kanit IV Subdit V Dit Intelkam Polda Metro Jaya ini.
Selain itu tambah Kapolres, pihaknya telah berkoordinasi dan kolaborasi, dengan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Gorut, supaya bisa bersinergi dan melakukan sosialisasi di 11 kecamatan.
“Kami nantinya akan turun langsung ke tengah-tengah masyarakat, untuk melakukan sosialisasi tentang langkah pencegahan, aturan hukum dan hal-hal lainnya, sehingga masyarakat mengetahui dan paham berbagai tindak pidana, termasuk kasus pencabulan. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan bisa meminimalisir tindakan kejahatan, khususnya kasus pencabulan di wilayah Gorontalo Utara pada khususnya,”tandas Alumnus Akpol 2006 ini. (kif)










Discussion about this post