Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Diduga lantaran cemburu, seorang istri yang tinggal di Desa Lauwonu, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo, nekat menikam suaminya sendiri. Peristiwa tersebut sempat membuat heboh masyarakat sekitar pada Sabtu (5/7), sekitar pukul 14.30 Wita, di Desa Tenggela, Kecamatan Tilango.
Informasi yang dirangkum Gorontalo Post, seorang perempuan bernama FASP (29) nekat menyerang suaminya sendiri yang bernama IA (35), dengan menggunakan pisau cuter.
Peristiwa itu bermula ketika FASP menemukan suaminya IA sedang berada di tempat room karaoke bersama dengan perempuan lain. Cemburu dan sakit hati atas sikap sang suami, FASP kemudian menyerang IA dengan menggunakan pisau cuter, sehingga mengenai bagian lengan kiri atas.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan oleh masyarakat sekitar kepada petugas piket jaga Mako Polsubsektor Tilango. Berdasarkan keterangan awal, pelaku yang diketahui bernama FP diduga melakukan penikaman terhadap suaminya sendiri, IA akibat permasalahan rumah tangga.
Mendapat laporan tersebut, anggota piket yang dipimpin Aipda Muatzin Rasyid, bersama Brigpol Anugrah Begie Kobandaha dan Brigpol Abdul Wahid Damiti, segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan penanganan. Petugas kemudian mendata identitas pelaku dan korban serta meminta keterangan sejumlah saksi yang berada di tempat kejadian.
“Penikaman terjadi di samping rumah FI yang merupakan tante korban yang berada di Dusun IV Desa Tenggela. Akibat kejadian ini, korban mengalami luka robek pada bagian lengan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Otanaha Kota Gorontalo untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Aipda Muatzin Rasyid.
Sementara itu, Kapolsek Telaga Iptu Fredy Yasin, S.H melalui Ps. Kanit Reskrim, Aipda Indra Bau mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihaknya, pelaku yang tak lain adalah istri korban, melakukan penganiayaan dengan menggunakan pisau cuter, karena marah terhadap suaminya. Di mana suaminya didapati sedang berada di room karaoke bersama perempuan lain.
“Setelah kami periksa, korban IA tidak merasa keberatan dengan adanya peristiwa tersebut dan tidak akan melaporkan istrinya. Oleh karena itu, keduanya pun kini sudah berdamai dan telah dibuatkan pernyataan tertulis,” pungkasnya. (kif)










Discussion about this post