Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Untuk memaksimalkan pelaksanaan tugas di lapangan, Polda Gorontalo melibatkan anjing pelacak dari Unit K9, untuk melakukan identifikasi terhadap barang-barang terlarang.
Dir Samapta Polda Gorontalo, Kombes Pol. Moh. Zamroni,S.I.K,M.M melalui Kabid Humas, Kombes Pol. Desmont Harjendro Agitson Putra,S.I.K,M.T menjelaskan, dilibatkannya Satuan K9 adalah langkah strategi untuk meningkatkan pengawasan dan deteksi dini terhadap potensi ancaman keamanan.
“Kehadiran Unit K9 dalam patroli KRYD menjadi bagian penting dari strategi preventif kami. Dengan kemampuan anjing pelacak yang memantau, kami dapat lebih efektif dalam mengidentifikasi barang-barang terlarang yang mungkin digunakan untuk tindakan kriminal,” ungkapnya.
Patroli ini menyasar tempat-tempat yang berpotensi menjadi lokasi penyimpanan atau peredaran barang ilegal, seperti terminal, pelabuhan, pusat perbelanjaan, dan tempat keramaian lainnya.
Unit K9 bekerja sama dengan, Perintis Sabhara, dan Satuan Dokkes dalam pelaksanaan patroli ini. Patroli KRYD dengan melibatkan Unit K9 ini akan terus dilakukan secara rutin, terutama menjelang perayaan akhir tahun yang biasanya diwarnai dengan peningkatan aktivitas masyarakat.
“Kami tidak akan memberikan toleransi terhadap siapa pun yang terbukti melanggar hukum. Kami berkomitmen menjaga Gorontalo tetap aman dan kondusif. Kehadiran Unit K9 adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan semua potensi ancaman dapat diatasi sejak dini,” tegas Alumnus Akpol 2000 ini.
Dalam upaya menjaga kenyamanan keamanan dan perdamaian masyarakat (kamtibmas), Polda Gorontalo melibatkan Unit K9 dalam pelaksanaan patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD).
Kehadiran anjing pelacak dari unit K9 ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas identifikasi barang-barang terlarang, seperti narkoba, bahan peledak, dan senjata tajam, di berbagai wilayah strategi di Gorontalo. (kif)









