Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Kurang lebih 268 tenaga honorer yang ada di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kecewa dengan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), yang hanya diberikan dua kuota.
Nurdiyansyah Mantali salah satu tenaga honorer di Satpol PP mengatakan, dua formasi yang diberikan hanya untuk umum, sedangkan untuk formasi Satpol saja tidak ada. Hal inipun turut dipertanyakan pada Pemerintah Kota Gorontalo dalam hal ini Pj Walikota Gorontalo.
“Ketersediaan formasi PPPK terutama di Satpol PP itu hanya terisi dua formasi yakni, Administrasi Perkantoran dan Operator Layanan Operasional. Itupun hanya umum, sedangkan untuk formasi khusus Satpol saja itu tidak ada. Padahal sesuai dengan peraturan, Satpol itu ada ketersediaan jabatan tersendiri,” jelas Nurdiyansyah saat diwawancara awak media, Selasa (1/10/2024) di ruang kerjanya.
Ditambahkan pula, hal ini sering mereka rasakan di mana selama perekrutan PPPK maupun penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Gorontalo, Satpol PP selalu tidak ada jatah sama sekali. Bahkan dengan kuota yang diberikan saat ini, tidak sebanding dengan jumlah honorer yang ada dengan pengabdian yang mereka berikan saat ini.
“Dengan jumlah honorer yang banyak ini, masa hanya dikasih jatah dua itupun hanya untuk umum. Seolah-olah kami di anak tirikan dan tidak pernah diperjuangkan. Hanya habis dengan janji sejak dari kategori 1, kategori 2 dan PPPK,” tambahnya dengan rasa kecewa,
Terakhir dirinya mengatakan, setelah bertemu dengan Pj Walikota Kota Gorontalo, disampaikan bahwa akan segera mengupayakan apa yang mereka minta. Oleh karena itu, dirinya berharap hal ini bisa segera ditindaklanjuti.
“Jadi kesimpulan tadi (Kemarin,red) dari Pj Walikota, di mana akan diupayakan untuk kuota Satpol PP, karena awalnya mereka tidak tau bahwa Satpol itu punya regulasi tersendiri. Di situ ada beberapa jabatan, dan mereka akan berusaha. Hanya saja alasan mereka ketersediaan anggaran, dan juga mereka menyarankan kami untuk datang ke legislative. Namun para Anggota DPRD saat ini masih di luar daerah,” pungkasnya (Tr-76)










Discussion about this post