Terkait Kasus Penggelapan 11 Unit Laptop, APM Bantah Tuduhan Dibiayai Pacar

Gorontalopost.id, GORONTALO – APM alias Adit yang merupakan mantan pacar NPP, membantah tuduhan yang diberikan kepadanya, yakni menjadi alasan NPP nekat mengelapkan 11 unit laptop temannya, demi membiayai kehidupan APM.

Berdasarkan pengakuan Adit, viralnya dirinya yang sering dikatakan mokondo oleh para netizen, membuat mentalnya sedikit terganggu. Pasalnya, dirinya sama sekali tidak mengetahui bahwa sang pacar sedang dalam kasus penggelapan laptop tersebut, karena hubungan antara dirinya dan NPP sudah lama berakhir, tepatnya pada April 2024 sudah tidak ada komunikasi lagi.

“Memang sempat menjalani hubungan dengan NPP pada 2023 lalu. Namun kami sudah putus, keluarga pun sudah tau alasan kami putus. Tidak pernah sedikitpun saya meminta untuk dibiayai. Soal sepatu yang pernah dikasih memang betul, tapi tidak dengan harga seperti itu,” jelas Adit ketika diwawancara awak media, Jum’at (26/7).

Sementara itu, Andrianus Suleman selaku kuasa hukum Adit mengatakan, untuk saat ini tuduhan yang diberikan kepada kliennya tidaklah benar. Dirinya menilai, hal ini hanya dikarenakan sakit hatinya kepada kliennya yang sudah tidak mau lagi dengan tersangka.

“Tersangka ini hanya ingin mencari pembenaran dan mencari simpati publik, sehingga klien kami turut dibawa. Terkait transferan ini juga tidak benar, karena ATM klien kami ini sering dipinjam oleh tersangka untuk melakukan transaksi. Jadi uang yang dikirim itu diambil lagi, dan kami juga sudah menghitungnya. Itu hanya sekitar Rp 1 juta lebih, jauh sekali dengan apa yang disampaikan oleh tersangka,” tegasnya.

Terakhir dirinya mengatakan, meski belum ada panggilan terhadap Adit, namun dengan suka rela kliennya sudah datang langsung ke Polsek Dungingi untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi.

“Kami juga sudah dari pihak Kepolisian. Jika memang ada yang ditanyakan, kami siap memberikan keterangan. Kami juga sudah pegang bukti koran transaksi yang dilakukan di ATM tersebut. Kami berharap hal ini bisa terungkap dengan jelas. Jika memang ada orang lain yang terlibat dalam kasus ini, semoga bisa secepatnya didapat,” pungkasnya (Tr-76)

Comment