Gorontalopost.id, GORONTALO – Provinsi Gorontalo saat ini kriris Gula Pasir. Pasalnya, selain gula di pasaran sulit didapatkan, juga hargannya saat ini telah melambung tinggi dalam beberapa pekan terakhir.
Pantauan Gorontalo Post, di sejumlah gerai minimarket seperti Alfa Mart dan Indomaret yang ada di Kabupaten/Kota ada yang sama sekali tidak tersedia stok gula. Saat ditanyakan ke kasir, pihaknya memang sering kehabisan gula.
“Kadang ada stok pak, tapi cepat habis, saya juga tidak tau apa penyebab stok gula tidak bertahan lama saat ini. Padahal tidak biasanya terjadi seperti itu,”ungkap kasir cantik yang meminta namannya tidak dikorankan itu.
Disisi lain hasil pantauan wartawan koran ini di sejumlah kios atau pedagang eceran tersedia stok dengan jumlah terbatas namun Harga yang cukup tinggi yakni mencapai Rp 20 Ribu perkilogram.
“Kami memang sudah lama jual Harga Rp 20 Ribu perkilogram setelah selesai hari raya Idul Adha kemarin. Di tempat lain justru sampai Rp 21 Ribu perkilogram,”ungkap Karim Ibrahim salah seorang pemilik kios di Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo.
Karim menduga kelangkaan gula seperti ini ada indikasi permainan Harga di tingkat agen. “Kami menjual dengan Harga selisih sedikit dari Harga agen,”tutup Karim.
Kepala Bulog Gorontalo Munafri Syamsuddin,saat ditemui di ruang kerjannya mengungkapkan, bahwa untuk persediaan gula, khususnya di Bulog Gorontalo saat ini masih sekitar 4,8 Ton,”ungkap Munafri. Harga gula yang dikeluarkan Bulog kata Munafri yakni Rp 815 Ribu per 50 kilogram.
Sedangkan untuk 1 kg Rp 16.500 sesuai Harga Acuan Penjualan (HAP). Sementara itu untuk persediaan yang ada saat ini kata Munafri bisa sampai satu bulan kedepan.
“Kalau melihat kondisi seperti kondisi yang ada bahwa hampir setiap kios terjadi kekosongan, maka kami prediksi stok gyla yang ada di Bulog hanya sampai satu bulan.Olehnya itu kami dari pihak Bulog siap memberikan Harga yang terbaik kepada para mitra atau pedagang untuk membeli gula pasir yang ada di Bulog,”jelas Munafri.
Gula Bulog jelas Munafri dijual kepada para mitra Bulog, terutama toko kios yang sudah terdaftar di Bulog, namannya Rumah Pangan Kita (RPK). Kalaupun ada dari pihak luar yang belum terdaftar mau membeli gula, pihaknya bisa bantu daftarkan.
Dan untuk pembelian gula tidak ada patokan harus membeli satu ton atau 500 kg. Namun, membeli satu karung isi 50 kilogram saja bisa. “Kami punya anggaran untuk pembelian berikutnya kepada produsen jika produk tersebut berkurang stoknya.
Dihubungi terpisah Manager Public Relation PT PG Gorontalo Marten Turualo mengatakan, saat ini stok gula di PT PG Gorontalo sebanyak 30 Ribu Ton. Jumlah itu bisa mencukupi hingga beberapa bulan kedepan.
“Jadi stok gula kami mencukupi yakni sebanyak 30 Ribu Ton saati ini. Kebutuhan Gorontalo sekitar 12.000 ton/tahu. Jadi stok yang ada lebih dari kebutuhan Gorontalo,”kata Marten.
Ketika disinggung adannya dugaan permainan Harga di tingkat pedagang, Marten mengaku tidak tahu menahu soal itu. “Coba cek distributor Gorontalo, sebagai produsen kami tidak menjual eceran langsung ke pedagang. Kami langsung distribusi ke Distributor,”tandas Marten. (roy)
Comment