Gorontalopost.id, BONBOL – Sepanjang tahun 2023, jumlah penyalahgunaan Narkoba di Kabupaten Bone Bolango masih didominasi oleh pelajar.
BNN Kabupaten Bone Bolango mengungkap ada 29 kasus yang berhasil diungkap, 12 kasus diantaranya melibatkan pelajar, disusul tujuh kasus dari kalangan pengangguran, enam kasus lainya dari kalangan swasta.
Jumlah ini menyusut jika dibandingkan dengan tahun 2022 yang mencapai 35 kasus.
Sementara jika diklasifikasi dari jenis narkoba, tahun 2023 maka didominasi jenis narkoba lainnya sebanyak 12 kasus.
Setelah itu disusul 10 kasus jenis narkoba Inhalan, 6 kasus jenis Amphetamin. Kesemuanya memiliki rentang usia dari 18-35 tahun.
Kepala BNN Kabupaten Bone Bolango, Mohamad Agus Anwar, mengatakan pihaknya, terus berupaya menurunkan jumlah kasus di Bonbol.
Karena itu banyak cara dilakukan dalam rangka pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat dan stakeholder.
Misalnya mengimplementasikan pencegahan lewat program pembentukan desa dan Kecamatan ‘BERSINAR'(Bersih Narkoba) didua kecamatan yakni 7 desa di Kecamatan Tapa dan 9 desa di Kecamatan Botupingge.
“Ini satu-satunya di Indonesia hanya di Bonbol. Tujuannya membentuk partisipasi masyarakat melawan narkoba sehingga menurunkan status desa dari yang berkategori bahaya ke waspada turun menjadi desa siaga dan aman, sebab hasil pemetaan BNNK Bonbol.
dari 164 desa yang ada. Sebanyak 0 desa statusnya berkategori bahaya, lalu 42 desa waspada, 38 desa siaga dan 85 desa aman,” jelasnya.
BNNK Bonbol juga sepanjang tahun 2023 mampu menghasilkan berbagai capaian dan keberhasilan lainnya.
Misalnya membentuk IBM(Intervensi Berbasis Masyarakat) yang diselenggarakan masyarakat sebagai agen pemulihan BNNK untuk melakukan layanan rehabilitasi ringan.
BNNK Bonbol juga melakukan pelayanan penerbitan ratusan Surat Hasil Keterangan Pemeriksaan Narkoba(SHKPN) untuk keperluan penerimaan ASN dan pada saat pemenuhan syarat administrasi pencalonan Legislatif.
Penyebarluasan informasi P4GN diera pemanfaatan digital saat ini juga dioptimalkan buktinya ada ribuan konten produksi dihasilkan terkait upaya penanggulangan permasalahan narkoba diberbagai platform. (csr)











Discussion about this post