Gorontalopost.id, GORONTALO – Upaya untuk meningkatkan pelayanan Keluarga Berencana (KB) di Klinik Swasta yang ada di Provinsi Gorontalo.
BKKBN Gorontalo gelar penguatan strategi kebijakan layanan KB untuk Klinik Swasta, di Hotel CityMall Gorontalo, Kamis (30/11/2023).
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo, melalui Ketua Tim Kerja Bidang KB/KR BKKBN Provinsi Gorontalo, Ni Nengah Wati mengatakan, bahwa dalam mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan keluarga berkualitas, Pemerintah menetapkan kebijakan KB.
“Kebijakan KB ini bertujuan untuk mengatur kehamilan yang diinginkan, menjaga kesehatan dan menurunkan angka kematian ibu, bayi dan anak.
Meningkatkan akses dan kualitas informasi, pendidikan konseling, dan Pelayanan KB dan kesehatan reproduksi,” ujarnya
Selain itu, dari data yang ada pelayanan KB yang berasal dari klinik swasta hanya sebesar 2,5 persen.
Dari keseluruhan cakupan pelayanan KB di fasyankes tahun 2022 berdasarkan data SIGA 2022.
Pelayanan Metode Kontrasepsi jangka Panjang (MKJP) sebesar 23,25 persen dan 76,75 persen untuk pelayanan non MKJP.
“Oleh karena itu, perlu adanya suatu upaya untuk mendorong klinik swasta agar dapat meningkatkan pelayanan KB dan diharapkan klinik swasta dapat melakukan inovasi dalam meningkatkan pelayanan KB terutama MKJP,”tambahnya
Ditempat yang sama, Direktur Bina Akses dan Kualitas, Zamhir Setiawan menjelaskan bahwa untuk meningkatkan serta memperluas akses dan cakupan ke masyarakat terkait pelayanan KB maka diperlukan kemitraan bersama dengan klinik swasta.
“Diharapkan bagaimana supaya lebih banyak provider kita yang memberikan banyak KB tidak hanya pemerintah yang tidak hanya Puskesmas tidak hanya rumah sakit tetapi juga klinik swasta dan praktek swasta praktek dokter lain-lainnya,” harapnya (ADV/Tr-76)











Discussion about this post