Gorontalopost.id, GORONTALO – Irjen Angesta Romano Yoyol kini resmi menjabat sebagai Kapolda Gorontalo setelah dilantik oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada acara serah terima jabatan yang dilaksanakan di Mabes Polri, Jum’at (31/3/2023).
Irjen Angesta menggantikan posisi Irjen Helmy Santika yang sejak 2022 lalu menjabat sebagai Kapolda Gorontalo.
Kini Irjen Helmy Santika mengemban jabatan baru sebagai Kapolda Lampung.
Lantas, seperti apa sosok Irjen Angesta Romano Yoyol? Simak ulasasn berikut ini.
Profil Irjen Angesta Romano Yoyol
Irjen Pol. Drs. Angesta Romano Yoyol, M.M. merupakan pria kelahiran Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, 21 Februari 1966. Kini Irjen Angesta berusia 57 tahun.
Perwira bintang dua kepolisian tersebut bergelar Datuak Gindo Sati yang diangkat menjadi salah satu pemimpin kaum Suku Koto Nan Baranam Kanagarian Gunuang.
Gelar Datuak Gindo Sati yang disematkan kepada perwira Polri yang akrab disapa Yoyol ini, merupakan hasil musyawarah dan mufakat kaum Suku Koto Nan Baranam.
Sejak tahun 2020, Irjen Angesta diberi mandat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.
Jendral bintang dua ini juga diketahui merupakan lulusan Akpol tahun 1989 dan memiliki sepak terjang yang lama di Kepolisian Republik Inndonesia.
Tak hanya itu, Irjen Angesta juga memiliki pengalaman yang cukup banyak di bidang reserse sehingga kariernya di bidang reserse disebut-sebut sangatlah cemerlang.
Riwayat Pendidikan yang ditempuh Irjen Angesta
1. Akpol (1989)
2. PTIK
3. SESPIM
4. LEMHANNAS (2014)
Riwayat Jabatan yang pernah diemban Irjen Angesta
1. Kasat Serse Polres Metro Jakpus (2002—2004)
2. Kapolres KP3 Tanjung Priok
3. Wakapolres Metro Jakpus (2008)
4. Kaden 88/Antiteror Polda Metro Jaya
5. Kapolres Metro Jakarta Pusat (2011)
6. Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri[2] (2014)
7. Kapolrestabes Bandung (2014)
8. Kabagjianling Rojianstra Sops Polri (2016)
9. Wakapolda Lampung (2017)
10. Karo RBP Srena Polri (2018)
11. Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri (2020)
12. Kapolda Gorontalo (2023)
Comment