GORONTALO -GP – Kantor perwakilan (PKw) Bank Indonesia (BI) Gorontalo terus memaksimalkan penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk pembayaran non tunai, termasuk dukungan bagi pemerintah daerah agar memanfaatkan kanal QRIS untuk pembayaran retribusi maupun pajak daerah. Terkait itu, KPw BI Gorontalo, meluncurkan program pejuang QRIS Gorontalo (PARIS GO). Program ini dilaunching bersamaan dengan capacity building, tim percepatan perluasan digitalisasi daerah (TP2DD), berlangsung di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (9/2).
Kepala KPw Bank Indonesia Gorontalo, Dian Nugraha, PARIS GO merupakan program KPw BI Gorontalo, untuk memotivasi dan mengapresiasi pemerintah daerah dalam penggunaan QRIS. “BI memberikan memotivasi dan mengapresiasi kepada pemda memanfaatkan dengan maksimal pembayaran pajak/retrbusi menggunakan kanal QRIS,”ujar Dian Nugraha.
Menurutnya, dalam mempercepat dan perluasan elektronifikasi pemerintah daerah, butuh kolaborasi, inovasi, dan sinergi program kerja. “Sehingga dapat memberikan dampak terhadap peningkatan pendapatan asli daerah yang akhirnya bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,”terangnya.
Peluncuruan PARIS GO, merupakan rangkaian kegiatan capacity building yang diinisiasi TPPD Kabupaten Bone Bolango di Kota Makassar. Kegiatan tersebut sebagai tindak lanjut high level meeting (HLM) TP2DD yang berlangsung, 6 Februari, untuk meningkatkan pemahaman dan awareness seluruh Pemda agar dapat mempercepat elektronifikasi pembayaran pemerintah.
Kegiatan capacity building tersebut juga dilakukan sebagai momentum berbagi pengetahuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Pemkot Makassar, dan Pemda Kabupaten Luwu, yang merupakan pemenang Championship TP2DD pada tahun 2022. Turut hadir dalam acara itu, Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Provinsi Gorontalo, Bupati Bone Bolango dan narasumber Asisten Deputi Perekonomian Daerah dan Sektor Riil Kemenko Perekonomian, Analis Kebijakan Ahli Madya Pendapatan Daerah Kemendagri. (tro)












Discussion about this post