GORONTALO – GP – Komisi I DPR RI menetapkan sembilan nama anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, periode 2022-2025, Selasa (24/1). Sembilan nama itu, salah satunya adalah Mohammad Reza, dosen ilmu komunikasi Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Mohamad Reza bukan orang baru dalam urusan penyiaran dan KPI. Kandidat doktor komunikasi, Universitas Padjajaran ini berstatus patahana, ia merupakan anggota KPI Pusat periode 2019-2022, sebelumnya founder Civica FM UNG ini juga pernah mejabat anggota KPID Provinsi Gorontalo. Selain Mohammad Reza, delapan komisioner KPI Pusat yang baru masing-masing Aliyah, Amin Shabana, Evri Rizqi Monarsih, I Made Sunarsa, Mimah Susanti, Muhammad Hasrul Hasan, Tulus Santoso, dan Ubaidillah.
Penetapan sembilan komisioner KPI dilakukan secara musyawarah mufakat oleh Komisi I DPR RI. “Komisi I DPR melaksanakan rapat internal, untuk memutuskan sembilan calon anggota KPI Pusat periode 2022-2025 berdasarkan musyawarah mufakat,” ujar Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, kepada wartawan, di kompleks Senayan, Jakarta, Selasa (24/1). Meutya melanjutkan, bahwa setelah rapat keputusan ini dilakukan, Komisi I DPR RI akan berkoordinasi dengan Badan Musyawarah (Bamus) DPR RI guna membawa hasil tersebut ke rapat paripurna untuk disahkan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Kami berharap kepada calon anggota KPI Pusat periode 2022-2025 yang terpilih agar mampu menjaga integritas, dan profesionalitas dalam melaksanakan tugas, fungsi, wewenang, dan kewajiban KPI,” papar Politisi Fraksi Partai Golkar itu. (tro)











Discussion about this post