Gorontalopost.id – Gerakan literasi yang dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Statistika (Himatika) Universitas Negeri Gorontalo (UNG), patut diacungi jempol. Pasalnya, para mahasiswa tersebut membangun pondok baca untuk kelas jauh SDN 6 Tapa, Bone Bolango.
Lokasi sekolah yang terletak di pegunungan Desa Meranti, Kecamatan Tapa, Kabupaten Bone Bolango ini, merupakan bagian kelas jauh dari sekolah induk SDN 6 Tapa di Desa Langge. Meskipun dengan fasilitas yang seadanya, suasana dan semangat belajar anak-anak SD di sana terlihat menyenangkan.
Ismail Harmain selaku Ketua Umum Himatika dan juga ketua panitia penyelenggara agenda tersebut mengatakan, untuk menyalurkan serta meningkatkan minat literasi kepada anak-anak sekolah dasar, yang masih susah untuk dijangkau serta minim fasilitas perpustakaan, maka pihaknya membangunkan pondok baca. Di mana selama kurang lebih satu bulan, pihaknya melakukan persiapan. Diantaranya, mencari lokasi sekolah jauh yang butuh bahan bacaan, melakukan survey dan lain sebagainya.
“Kami mendapatkan SDN 6 Tapa, karena setelah kami cek, ternyata sekolah jauh tersebut belum memiliki perpustakaan yang layak. Oleh karena itu kami datang ke lokasi dan mempersiapkan segala sesuatu. Mulai dari pengecetan tembok kelas, dekorasi ulang ruangan serta menghiasi pondok baca agar menarik untuk dikunjungi,” jelasnya.
Tak hanya itu saja, kata Ismail, pihaknya pula turut membuka donasi buku dari berbagai pihak, guna menambah bacaan di pondok baca. Alhamdulillah untuk saat ini, buku dari para mahasiswa dan dari perpustakaan Rumah Literasi Gorontalo serta beberapa sumbangann dari masyarakat, telah berhasil dikumpulkan dan telah disalurkan ke pondok baca.
“Dengan adanya pondok baca ini, besar harapan kami kepada generasi penerus, untuk menumbuhkan minat bacanya sejak dini. Kami pun masih tetap membuka tangan, bagi siapa saja yang hendak membantu menyumbangkan buku,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 6 Tapa menyampaikan, pihaknya merasa senang dan mengapresiasi niat baik, bantuan serta dukungan dari para mahasiswa statistika, untuk memajukan niat baca dari para peserta didik.
“Apa yang telah dibangun ini, tentu sangat bermanfaat bagi anak-anak yang ada di sini. Apalagi melihat kondisi SDN 6 Tapa kelas jauh cukup memprihatinkan. Di kelas jauh ini, belum ada fasilitas yang cukup memadai untuk membuat perpustakaan. Namun dengan bantuan dari mahasiswa, serta kreatifitas yang dilakukan, alhamdulillah telah ada pondok baca, yang bisa dinikmati oleh para peserta didik,” ucapnya saat meresmikan pondok baca tersebut belum lama ini.
Dalam kesempatan itu pula, turut hadir Dosen Statistika, Supriadi M.Si dan Firda Nur Afni. Pada saat peresmian itu pula, turut diisi dengan penyampaian materi dari Nadya Putri Kharisma dan juga Sheptiani Rusmaningtias, diikuti dengan agenda games untuk anak-anak SD agar kegiatan menjadi lebih menyenangkan. (MG-09/kif)












Discussion about this post