Gorontalopost.id – Sejak aktivitas masyarakat dibatasi hingga saat ini sudah dilonggarkan, cukup banyak pedagang barang plastik di Gorontalo bermunculan.
Jika biasanya mereka berjualan di dalam toko, namun kini tak sedikit yang memilih berjualan di bahu jalan dan sejumlah titik jalur masuk ke wilayah pasar tradisional, misalnya di pasar Jumat dan pasar Minggu telaga.
Pedagang pedagang tersebut menjual barang plastik mulai dari kursi, loyang, ember hingga pot bunga.
Mei, salah seorang pedagang mengatakan barang dan peralatan rumah tangga tersebut sengaja di jual di pinggir-pinggir jalan dengan meminta izin pada pemilik tanah sebelumnya. “Setiap di satu tempat atau kawasan kami menjual peralatan seperti loyang, pot-pot bunga, kursi, ember dan lain sebagainya. Seperti yang sudah terpampang bahwa harga barang disini hanya Rp20 ribu saja per 1 barang,”katanya.
Dari banyaknya masyarakat yang beli, omzet yang mereka dapatkan bisa sampai Rp1 juta hingga lebih. “Harga lebih murah karena kami ambilnya langsung dari Jawa,” tuturnya seraya menambahkan permintaan di kawasan pasar tradisional juga cukup tinggi untuk barang plastik.(dan)












Discussion about this post