GORONTALO – GP – Salah satu jalan di Kelurahan Wongkaditi Barat, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo diberi nama pahlawan Nasional yakni Prof. Drs. Lafran Pane. Pemberian nama jalan tersebut diresmikan oleh Walikota Gorontalo, Marten Taha di sela-sela perayaan Milad ke-74 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tingkat Kota Gorontalo. Peresmian ditandai dengan pembukaan selubung jalan tersebut, Jumat (5/2) kemarin.
Dalam sambutannya, Walikota Gorontalo, Marten Taha mengatakan, jalan itu dinamai Prof. Drs. Lafran Pane merupakan bentuk penghargaan Pemerintah Kota Gorontalo terhadap perjuangan tokoh pendiri HMI itu kepada bangsa dan negara, dan lebih khususnya kepada HMI. “Hari ini semua akan menjadi saksi, bahwa di Gorontalo pendiri HMI kakanda Prof. Drs. Lafran Pane, tepat di hari Jumat tanggal 5 Februari 2021, 23 Jumadil akhir 1432 Hijriyah, akan diabadikan menjadi salah satu nama jalan di Kota Gorontalo,” ujar Walikota Gorontalo, Marten Taha ketika memberikan sambutan pada acara tersebut.
Selain sebagai bentuk penghargaan kepada Prof. Lafran Pane, kata Marten, pihaknya punya alasan lain hingga menamai jalan tersebut. Yakni, jalan tersebut melintasi sebuah bangunan monumental yang didirikan oleh kader-kader terbaik milik umat dan bangsa yang kemudian diberi nama Graha KAHMI. Ditempat ini, lanjut Marten, kajian-kajian keislaman dan kebangsaan, pengkaderan terhadap kader umat dan bangsa oleh HMI selalu dilaksanakan.
“Dan pengusulan nama jalan ini telah melalui prosedur panjang. Diawali dengan pengusulan oleh ketua majelis wilayah KAHMI Provinsi Gorontalo, bapak Dr. Rustam Akili, SH, MH. Kemudian ditindak lanjuti oleh Pemerintah Kota Gorontalo sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku,” sambung Marten. Sebagai Walikota, Marten berharap, penamaan jalan ini menjadi jalan Prof. Drs. Lafran Pane tidak sekedar simbolis semata. Tetapi, kata Marten, ada harapan besar yang terkandung didalamnya, bahwa semoga penamaan jalan ini akan menjadi inspirasi bagi seluruh warga Gorontalo, khususnya kader HMI untuk memberikan karya terbaik. “Kapasitasi diri dengan ilmu agama dan berkontribusi dengan peran yang terbaik demi kemaslahatan umat dan bangsa, khususnya di Provinsi Gorontalo,” pungkas Marten.(rwf)
Comment