Malahu Jadi Pusat Peternakan Terpadu

LIMBOTO-GP-Pemerintah Kabupaten Gorontalo terus menyiapkan pelaksanaan program pengembangan peternakan terpadu dari pemerintah pusat. Kemarin (21/10/2020), Dipimpin Sekda Hadijah U Tayeb, Pemkab mulai membahas progres persiapan program pilot projek nasional ini, termasuk membahas soal lokasi. “Ini merupakan rapat awal untuk penentuan lokasi yang sesuai dengan peruntukannya, masih tanah negara serta sesuai pengembangan peternakan itu sendiri. Salah satunya yang kita pertimbangkan jadi lokasi yakni Kelurahan Malahu,” ungkap Hadijah U Tayeb.

Lebih lanjut Hadijah menjelaskan, program ini sangat penting dan seiring dengan program Pemkab sendiri, yakni integrasi farming sistem yang hilirnya juga adalah sektor peternakan. Karena itulah mantan Kepala Bappeda itu meminta tim untuk mempersiapkan lokasi sebaik mungkin.
“Karena itu saya minta tim ini turun melihat lokasi yang memenuhi syarat, sebagaimana diharapkan pengembang. Jika sudah dilihat maka akan dilanjutkan rapat untuk penentuan, penetapannya sehingga setelah ini akan dilihat lokasi yang layak dimanfaatkan terhadap program pengembangan ternak,” lanjutnya lagi.
Sementara itu Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Femy Umar mengatakan program ini merupakan program dari hulu ke hilir untuk sektor peternakan, Bisa memberdayakan masyarakat setempat.Untuk lokasinya berada di Kecamatan Limboto, merupakan titik akhir kesepakatan di Kelurahan malahu.
“Seandainya tidak mendapatkan lahan sekitar 300 hektar maka (lokasinya) bergeser ke Kecamatan Asparaga. Jadi, harapan dari program ini akan di kembangkan dalam memberdayakan masyarakat dengan program berkelanjutan selama 5 tahun, yang di kucuran melalui dana pemerintah pusat. Sehingga akan terintegrasi lahir sektor peternakan terpadu” tutur Femy.(Nat)

Comment