Gorontalopost.co.id, TILONGKABILA — Peristiwa banjir di Bone Bolango mengundang perhatian para anggota DPRD (Aleg). Apalagi, banjir tak hanya diakibatkan curah hujan, namun kondisi lingkungan yang rusak akibat galian C turut memperparah.
Terkait dengan itu, Aleg Bonbol meminta para perusahaan pelaku galian C diminta turut bertanggung jawab terkait bencana yang terjadi di sekitar aktivitas penambangan.
Ketua Komisi II DPRD Bonbol, Sofyan Wahidji bersama aleg Abdurahman Ngabito secara tegas mendesak agar pihak perusahaan galian C harus ikut bertanggung jawab, bila ada kejadian tersebut terjadi disekitar kawasannya.
Menurut Sofyan Wahidji dan Abdurahman Ngabito, kondisi ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Jika diabaikan, dampaknya bisa semakin besar dan berbahaya.
Ia mendesak perusahaan untuk ikut peduli terhadap lingkungan dan kondisi sosial masyarakat sekitar. “Perusahaan galian c harus ikut bertanggung jawab membantu disekitar pemukiman padat penduduk,” Ujar keduanya.(csr)