Gorontalopost.co.id, GORONTALO – Musibah kebakaran melanda tiga bangunan di Kelurahan Leato Selatan pada Rabu dini hari (27/2/2025) hingga kini masih menyisahkan duka yang sangat mendalam bagi keluarga korban. Selain numpang tinggal di rumah keluarga, juga anak-anak mereka belum bisa bersekolah karena seragam sekolah ikut terbakar.
Tiga bangunan yang terbakar diketahui milik Erna Kantu, Amir Jali, dan Sil Abdullah. Kobaran api yang hebat menyebabkan kerusakan parah, dengan bagian atap ambruk serta dinding menghitam akibat jilatan api.
Salah satu korban, Erna Kantu, mengalami dampak besar dari peristiwa ini. Ia memiliki tiga orang anak, dua diantaranya masih bersekolah di SMK, sementara satu lainnya tengah menempuh pendidikan di perguruan tinggi negeri.
Akibat kebakaran ini, anak-anaknya terpaksa tidak bersekolah untuk sementara waktu karena seragam dan perlengkapan belajar mereka ikut terbakar.
Erna Kantu mengungkapkan bahwa pihak kelurahan, Baznas, dan dinas terkait telah datang meninjau lokasi pasca kebakaran. Kerugian material akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp500 juta. (Mg-03)









