Gorontalopost.co.id, GORONTALO — Pelaksanaan pasar murah bersubsidi yang diselenggarakan Pemerintah Kota Gorontalo dalam rangka menjaga harga dan ketersediaan bahan pokok jelang perayaan Natal dan tahun baru 2025 (Nataru) terus berlanjut.
Jika sebelumnya dilaksanakan di Kelurahan Biawao tepatnya di Pasar Rakyat Jajan. Kali ini, agenda tersebut dilangsungkan di Lapangan 11 Maret, Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Selasa (24/12/2024).
“Jadi hari ini kita ke tempat kedua, kemarin di pasar jajan. Hari ini di Lapangan Buladu, untuk pasar murah bersubsidi,” ungkap penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid, dalam keterangannya saat diwawancara disela-sela kegiatan.
Ia pun turut memaparkan harga setiap paket yang tersedia di pasar murah yang terdiri dari tujuh komoditas pangan. Yaitu, beras, minyak goreng, gula pasir, telur, cabai, bawang merah, dan daging ayam dengan harga Rp 95 ribu.
“Di pasar murah bersubsidi kali ini tersedia per paket. Isinya itu dari tujuh komoditas pangan, seperti beras, minyak goreng, gula pasir, dan lain sebagainya. Untuk harga, kita subsidi Rp 90 ribu dari total sebenarnya Rp 185 ribu, jadi 95 ribu per paket,” jelas Ismail.
Besar harapan Ismail, pasar murah bersubsidi yang dilaksanakan dapat mengatasi kenaikan harga bahan pokok menjelang Nataru. “Karena permintaan terkait dengan meningkatnya kebutuhan, biasanya harga naik. Makanya pemkot melalui Dinas Perdagin menyelenggarakan pasar murah, dan semoga masyarakat tidak akan terbebani dengan harga yang semakin naik,” harapnya.(rwf)











