Operasi Patuh Otanaha, Diharapkan Tekan Lakalantas

Gorontalopost.id, PUNCAK BOTU – Kalangan Deprov Gorontalo mengapresiasi dimulainya operasi patuh Otanaha oleh jajaran Polda Gorontalo. Operasi ini diharapkan bisa menekan jumlah angka kecelakaan lalu di Gorontalo.

“Laporan dari Polda Gorontalo menunjukkan sedikit tren kenaikan kecelakaan lalu lintas dibandingkan dari 2022 ke 2023. Kenaikan ini menjadi perhatian serius, mengingat keselamatan berlalu lintas merupakan tanggung jawab bersama yang harus diupayakan dengan sungguh-sungguh,” ungkap Wakil Ketua Deprov Gorontalo Sofyan Puhi.

Politisi Partai Nasdem ini meyakini angka kecelakaan dapat menurun pada tahun 2024 dengan catatan masyarakat dan pengendara mematuhi aturan lalu lintas.

“Kami berharap, , 2024 ini ada penurunan kecelakaan dan itu akan dicapai kalau masyarakat kita patuh pada ketertiban lalu lintas,” kata Sofyan usai menghadiri apel operasi patuh otanaha, Senin (15/07/2024).

Sofyan menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendidik dan mengarahkan anak-anak untuk mematuhi ketertiban lalu lintas. Menurutnya, kesadaran akan pentingnya keselamatan berlalu lintas harus dimulai dari lingkungan keluarga sebagai pendidikan pertama bagi anak-anak.

“DPRD sangat mendukung kegiatan ini agar daerah ini bisa aman dan lancar. Dukungan penuh dari pemerintah daerah juga merupakan faktor penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Gorontalo Kombes Pol Mariochristy P.S Siregar melalui Kasatgas Gakkum IPTU Alifia Septiana Harin Selvani menerangkan bahwa operasi patuh otanaha 2024 tidak hanya berfokus pada penindakan pelanggaran, tetapi juga pada edukasi dan pendekatan persuasif kepada masyarakat.

“Kami ingin masyarakat merasa bahwa operasi ini dilakukan untuk kebaikan bersama, bukan semata-mata untuk menegakkan hukum,” ucap Kasatgas Gakkum IPTU Alifia Septiana Harin Selvani.

Nantinya, petugas lalu lintas aktif memberikan edukasi kepada pengendara mengenai pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Petugas juga memberikan himbauan langsung di titik-titik rawan pelanggaran serta teguran simpatik bagi pelanggaran ringan.

Pendekatan ini diharapkan dapat membangun kesadaran yang lebih baik di kalangan masyarakat mengenai pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.

Operasi ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk petugas dari Samsat, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas serta administrasi kendaraan bermotor. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa upaya menjaga ketertiban lalu lintas memerlukan kerja sama dari berbagai pihak.

Operasi Patuh Otanaha 2024 akan berlangsung selama dua pekan dengan fokus pada penertiban kendaraan bermotor, penggunaan helm, serta penindakan terhadap pengendara yang menggunakan ponsel saat berkendara. (rmb)

Comment