Gorontalopost.id, GORONTALO – Warga sekitar kawasan pedestarian Jalan Tondano, Kelurahan Bulotadaa Timur, Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo, mengeluhkan lokasi tersebut kerap dijadikan mangkal para remaja untuk pesta minuman keras (Miras). Pesta Miras itu sendiri dilakukan pada malam hari.
Tak hanya itu, di lokasi tersebut juga para remaja diduga mengkonsumsi jenis Komix. Puluhan sachet obat batuk itu menjadi sampah yang ditemukan di area pedestarian.
Salah satu warga Kelurahan Bulotadaa Timur, Kecamatan Sipatana, Rahmat Lanti mengatakan, kondisi itu sangat meresahkan warga sekitar karena dapat memicu tindak kriminal. “Kalau malam, di sini sangat ribut, ada yang berteriak. Jadi, mereka leluasa mabuk-mabukkan,” katanya.
Hal itu pula katanya, yang menyebabkan pedestarian Bulotadaa Timur tidak lagi aman untuk berjalan di malam hari. “Siapa yang mau lewat, sepi dan ada orang mabuk di situ,” katanya.
Ia berharap agar dinas terkait dalam hal ini Satpol PP, bahkan bila perlu aparat kepolisian, dapat bertindak tegas untuk mengantisipasi hal itu dan juga diharapkan ada petugas keamanan yang berjaga di lokasi tersebut.
“Selaku warga, kami berharap aparat kepolisian lebih sering berpatroli di kawasan tersebut khususnya pada malam hari. Kalau dibiarkan, maka taman yang seharusnya menjadi tempat bersantai, justru digunakan untuk maksiat,” tandasnya.
Sementara itu, Kapolsek Kota Utara, Iptu Fredy Yasin saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah melakukan patroli di lokasi itu maupun di lokasi lain, seperti Jalan Eks Andalas kawasan pedestarian.
Hasilnya, sejumlah remaja yang kedapatan pesta Miras, langsung diamankan untuk diberikan pembinaan serta peringatan untuk tidak melakukan hal yang sama. (roy)











Discussion about this post