Gorontalopost.id, GORONTALO – Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menggelar Pedagogika Award, agenda dua tahunan yang memberikan penghargaan kepada tenaga pendidikan dan kependidikan berprestasi di Gorontalo.
Rencananya, Pedagogika Award 2023 akan berlangsung pada Kamis (9/11) di Ballroom Grand Sumberia, Kota Gorontalo.
“Pedagogika Award kami laksanakan sebagai bagian dari peringatan hari guru nasional tahun ini,”ujar Dekan FIP UNG, Prof. Dr.Arwildayanto, M.Pd saat berkunjung ke Graha Pena Gorontalo Post, Selasa (7/11) kemarin.
Saat kunjungan, tim FIP UNG diterima langsung Dirut Gorontalo Post, Moh. Sirham, Wakil Direktur, Femmy Udoki, dan Pimred Jitro Paputungan.
Menurut dia, Padagogika Award sebagai bentuk apresiasi terhadap peran tenaga pendidikan dan kependidikan di Gorontalo, yang terus berupaya berkinerja baik, dan berdedikasi tinggi tergadap profesi, dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
“Reward ini terbukti berperan penting sebagai faktor eksternal yang mampu mempengaruhi perilaku individu dengan memunculkan motivasi, tanpa terkecuali guru dan tenaga kependidikan,”ujar Prof. Arwildayanto.
Pedagogika Award 2023 nantinya akan memberikan penghargaan kepada kepala sekolah, guru, pamong, pengawas, konselor di wilayah Provinsi Gorontalo.
Termasuk tahun ini, Pedagogika Award ketambahan dua ketagori, yakni kategori sekolah ramah anak, dan kategori kepala daerah dengan SPM terbaik.
“Harapanya, dengan penghargaan ini tenaga pendidik, dan kependidikan dapat termotivasi untuk meningkatkan kinerja, yang dalam jangka panjang akan berpengaruh terhadap peningkatan kualitas pendidikan, utamanya di wilayah teluk tomini Provinsi Gorontalo,”katanya.
Ada 12 ketagori pada Pedagogika Award 2023, 12 ketegori itu masing-masing, kepala sekolah berprestasi seluruh jenjang pendidikan, guru berprestasi, konselor berprestasi, pamong berprestasi, pengawas berprestasi, kepala sekolah berdedikasi, guru berdedikasi, Bunda Paud berprestasi, Bunda Paud Berdedikasi, Kajur atau Kaprodi berprestasi, dosen berprestasi, tenaga kependidikan berprestasi, dosen pelopor ZI, dan mahasiswa berprestasi.
“Saat ini sudah dalam proses penilaian,”tandasnya. Dalam pertemuan, Dirut Gorontalo Post, Moh. Sirham, mengapresiasi FIP yang terus memotivasi guru dan tenaga kependidikan di Gorontalo.
Menurut Sirham, Gorontalo memang harus mengutamakan pengembangan sumber daya manusia (SDM) untuk memacu perkembangan daerah.
“Tentunya peran FIP dan UNG pada umumnya sangat besar, karena mampu melahirkan guru-guru yang handal,”katanya. (tro)












Discussion about this post