gorontalopost.id- Kondisi Putriana Pateda, anak usia 12 tahun yang hanya memiliki berat badan 7 kg, di Desa Permata, Kecamatan Bone, Kabupaten Bone Bolango, mendapat perhatian Kementerian Sosial RI. Kabarnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini memberi atensi terhadap kondisi Puput,sapaan Putriana Pateda. Kepastian ini disampaikan Ketua Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) Kabupaten Bone Bolango, Kristina Mohamad Udoki.
“Alhamdulillah informasi dari Kadis Sosial Bone Bolango, Puput sudah mendapatkan perhatian dari Kemensos. Dan Insya Allah Mensos yang intervensi langsung. Ucapan terimakasih saya kepada Menteri Sosial yang cepat tanggap dengan hal ini,”ujarnya.
Aktivis KAHMI ini menyebut, beberapa waktu lalu ia melihat langsung kondisi Puput di rumahnya di Desa Permata, Kecamatan Bone. Dengan berat badan yang hanya 7 kg itu, menurut Femmy sapaan akrab Kristina Mohamad Udoki, Puput hanya bisa berada di kereta dorong atau digendong orang tuanya, ia tidak bisa berjalan, tubuhnya hanya tulang berbalut kulit, dan bahkan mengalami kebutaan. “Anak ini butuh penanganan medis yang serius. Kondisi orang tuanya yang juga terkendala biaya, membuat Puput tidak tertangani secara medis,”ujar Femmy.
Mantan ketua KPU Bone Bolango ini berharap Pemerintah Kabupaten Bone Bolango agar memberikan perhatian yang sama, dengan memperhatikan kebutuhan gizi anak. Menurut Femmy, gelaran Pos Yandu di desa-desa cukup aktif, sayangnya, Puput seperti tidak ada perhatian. “Katanya tahun lalu sudah diberikan bantuan, bantuan itu berupa mie instan, ikan kaleng, dan susu dancow. Bantuan itu lebih tepat untuk orang tuanya. Padahal Puput membutuhkan penangnan medis, dan pemulihan gizi yang serius,”paparnya. Selama ini, oleh orang tuanya, lanjut Femmy, Puput hanya diberi makan bubur saring.
Menurut Femmy, kondisi orang tuanya juga memang perlu dibantu secara ekonomi. Penghasilan ayah Puput sebagai tukang, tak menentu. Beberapa tahun lalu, orang tua Puput sempat menerima bantuan berupa uang tunai Rp 3,6 juta per tahun, tapi tidak lagi sejak kakek Puput yang sering mengurus itu, meninggal dunia. (csr)











Discussion about this post