Gorontalopst.id- Bisnis Minuman Keras (Miras) kian menggiurkan. Buktinya beragam cara dilakukan oleh para pelaku peredaran minuman beralkohol ini untuk memuluskan aksinya.
Bahkan, saat ini ada modus terbaru yang diungkap Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Drs. Angesta Romano Yoyol untuk mengelabui para petugas kepolisian.
“Luar biasa para pelaku peredaran miras saat ini.
Modus mereka sekarang malah lebih canggih, salah satunya membawa miras dengan menggunakan dus air mineral tapi di dalamnya berisikan minuman cap tikus,” ungkap Kapolda.
Lebih lanjut diungkapkan Kapolda, sebagai bukti keseriusan jajarannya dalam mengungkap serta memberantas peredaran miras, saat ini pihaknya melakukan pemusnahan barang bukti minuman beralkohol sebanyak 18.432 liter dengan berbagai merek serta 22.204 botol.
Miras hasil sitaan dalam beberapa bulan terakhir itu dimusnahkan dengan cara isinya yang berupa caira alkohol ditumpahkan ke dalam lubang besar yang sudah lebi dulu digali menggunakan alat berat.
Melihat begitu maraknya peredaran miras di Gorontalo, maka pihaknya kata Kapolda telah memerintahkan jajarannya termasuk Polres hingga Polsek untuk terus mobile melakukan patroli di sejumlah tempat yang rawan atau berpotensi terjadinnya transaksi peredaran miras.
“Setiap ada kumpul-kumpul anak muda, saya perintahkan Polres untuk berpatroli. Karena saya sudah bersumpah dan berjanji tidak ada setitik miras di Gorontalo.
Kalau kita sepakat, kita pasti bisa,”tegas Kapolda. Jenderal dua bintang ini juga berharap agar masyarakat terutama orang tua untuk dapat memberikan pemahaman kepada anak-anaknya khusunya anak muda agar tidak menjadikan minum minuman beralkohol sebagai gaya hidup karena membahayakan kesehatan.
Sementara itu, Asisten Setdaprov Goorntalo, Syukri Botutihe yang mewakili PJ. Gubenur Gorontalo mengatakan, akan menindak tegas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat atau terang-terangan mengkonsumsi minuman keras.
“Yang pasti kami tidak tinggal diam dan akan bertindak tegas jika ada ASN yang menggunakan atau mengkonsumsi miras. Sebab ASN sejatinya memberikan teladan yang baik kepada masyarakt bukan contoh yang buruk.”tutup Sukri. (roy)













Discussion about this post