Gorontalopost.id – Mendekati penutupan pendaftaran bakal calon anggota DPD dan bakal calon anggota legislatif pada 14 Mei mendatang, hiruk pikuk Pemilu 2024 makin terasa di Gorontalo. Dalam sepekan terakhir, kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) bergiliran didatangi oleh para calon kontestan Pileg untuk menyerahkan berkas pendaftaran pencalonan.
Kamis (12/5) kemarin, tercatat tiga partai di Gorontalo serentak mendatangi kantor KPU setempat, menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon legislatif (Bacaleg). Yaitu PDIP, Nasdem dan PPP.
Tapi, PDIP dan Nasdem mendaftarkan berkas pencalegan secara serentak ke KPU Provinsi dan seluruh KPU Kabupaten-Kota di Gorontalo. Sementara, PPP terpantau menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg di tiga daerah. Yaitu ke KPU Kota Gorontalo, Bone Bolango dan Kabupaten Gorontalo. Untuk berkas pencalegan DPRD Provinsi, rencananya baru akan diserahkan PPP ke kantor KPU Provinsi, pada Jumat (12/5) hari ini.

Pendaftaran Bacaleg PDIP di Kantor KPU Provinsi Gorontalo kemarin, dipimpin langsung oleh Ketua DPD PDIP, Kris Wartabone.
Pada kesempatan itu dia menyebutkan, pada momentum Pileg 2024, PDIP memutuskan melakukan pendaftaran secara serentak dari pusat hingga daerah.
Kris selanjutnya menyerahkan berkas pengajuan dan kemudian dilanjutkan pemeriksaan berkas formulir pengajuan model B pengajuan parpol dan formulir model B daftar bakal calon yang dipandu oleh anggota KPU divisi Teknis Penyelenggaraan Hendrik Imran.

Usai PDIP, giliran Partai Nasdem Gorontalo mendatangi KPU Provinsi. Dipimpin langsung Ketua DPW Hamim Pou.
Pada kesempatan itu, Hamim menyatakan NasDem bertekad meraih dua kali lipat perolehan kursi di Deprov Gorontalo pada 2019. Itu artinya NasDem membidik 12 kursi atau melampaui kursi yang dimiliki Partai Golkar saat ini yakni sebanyak 10 kursi.
“Kita akan berjuang bisa melipatkan gandakan perolehan kita (NasDem) pada Pemilu 2019,” ujar Hamim Pou.
Pendaftaran di Kota Gorontalo
Di Kota Gorontalo, tiga partai yaitu Nasdem, PDIP dan PPP juga telah menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg ke KPU.
Nasdem tercatat menjadi partai pertama yang mendaftarkan Bacaleg. Ketua DPD Nasdem Kota Gorontalo Lolla Yunus mengatakan walaupun saat ini partai Nasdem belum memiliki kursi di DPRD Kota Gorontalo, untuk Pemilu 2024 Partai Nasdem menargetkan kursi di setiap dapil.
“Kami menargetkan setiap dapil ada keterwakilan,” jelas Lolla saat memberikan keterangan pers di kantor KPU Kota Gorontalo.
Setelah rombongan Partai Nasdem, sekitar pukul 14.15 wita, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) datang menyambangi kantor KPU Kota Gorontalo. Rombongan PPP dipimpin Ketua DPC Mohammad Rivai Bukusu. Mantan wakil gubernur Idris Rahim yang diusung menjadi Caleg DPR-RI juga terlihat mendampingi para pengurus PPP.
Rivai Bukusu mengatakan, ada 30 kader partai yang diusung menjadi Caleg PPP untuk DPRD Kota Gorontalo.
“Ini menunjukan PPP siap berkompetisi di Pemilu legislatif 2024,” ungkapnya.
Sementara rombongan PDIP juga dipimpin Ketua DPC Kota Gorontalo, Alifudin Djamal. Usai menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg, Alifudin menyatakan PDIP bertekad meraih suara mayoritas di Kota Gorontalo. Ia optimis bisa meraih kursi pimpinan DPRD.
“Bacalon yang kami usung Insyaallah bisa berjuang untuk kota Gorontalo mudah- mudahan mendapatkan kursi sebanyak-banyaknya. Targetnya untuk kota Gorontalo Pimpinan DPRD Kota Gorontalo,” tegas mantan aleg Deprov Gorontalo ini.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Gorontalo Sukrin Saleh Taib menjelaskan, setelah menerima berkas pendaftaran caleg dari setiap partai, pihaknya langsung menyerahkan tanda terima dan berita acara bakal calon.
“sesuai jadwal dan tahapan, kami akan melakukan verifikasi administrasi dari tanggal 15 Mei sampai dengan 23 Juni 2023,” ujarnya.
Bone Bolango
Di Bone Bolango, PPP, Nasdem dan PDIP juga menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg di hari yang sama, kemarin (11/5). PPP lebih awal mendatangi kantor KPU sekitar pukul 11:15 wita. Ketua DPC PPP Bonbol dr Shanty Harun optimis Bacaleg mereka akan meraih suara banyak. Shanty menargetkan dapat meraih dua kursi untuk setiap dapil.
“Dapil 1 kita target 2 kursi, dapil dua kami pun punya target 2 kursi karena pengalaman ditahun 2019 kami hampir menjadi pemenang hanya selisih 60 suara saja kursi terakhir. Dapil 3 juga dua kursi. Sedangkan dapil 4 target 2 kursi karena 2019 kami hampir dua kursi karena cuma beda 60 suara kursi terakhir,” jelasnya.
Selanjutnya, Nasdem menjadi parpol kedua mendaftar di KPU Bonbol. Rombongan tiba pukul 13:23 wita dan langsung memeriksa kelengkapan persyaratan pengajuan bacaleg.
Ketua DPD Nasdem Bonbol Ayub Abdurahman menyatakan Nasdem yakin bisa menambah kursi di Pileg 2024. Dari saat ini 6 kursi menjadi 10 kursi.
“Saya instruksikan disemua dapil masing-masing tambah 1 kursi, yang jelas target kami 10 kursi,” ujarnya.
Ditanya terkait komposisi keterwakilan perempuan. Nasdem memenuhi komposisi gender di tiap dapil.
Usai Nasdem, PDIP menyusul. Rombongan tiba pukul 15:49 WITA. Ketua DPC PDIP Bonbol Fadjar Wartabone mengatakan pihaknya tak mau muluk-muluk sehingga target kursi yang diraih nanti diharapkannya bisa delapan kursi. Kedelapan kursi itu didapat dengan menargetkan setiap dapilnya mendapatkan dua suara sepasangan laki-laki dan perempuan agar menjadi cermin keterwakilan gender ditiap dapil merata. “Insya Allah dua kursi tiap dapil. Itu sepasang laki-laki dan perempuan, karena melihat kualitas para calon yang kami ajukan, kami juga banyak calon dari Milenial,” ujarnya.
Kabupaten Gorontalo
Di Kabupaten Gorontalo, PPP, Nasdem dan PDIP juga kompak mendatangi KPU setempat kemarin. Hanya PPP datang lebih dulu pada pukul 09.00 wita, disusul PDIP pukul 10.00 wita dan Nasdem pukul 11.00 wita.
Ketua DPC PPP Kabupaten Gorontalo Awaludin Pauweni saat memberikan keterangan pers menyatakan, PPP siap bertarung di Pemilu 2024 baik itu opsi proporsional terbuka maupun tertutup.
“Memang saat ini belum ada keputusan yang sah soal proporsional terbuka atau tertutup, namun kami PPP tidak akan terpengaruh dengan system terbuka ataupun tertutup, kader kami siap mau tertutup ataupun terbuka,” ungkap Awaludin.
Ia menambahkan, Bacaleg PPP juga sudah mewakili kaum perempuan dan milenial. Keterwakilan perempuan mencapai 40 persen, dan milenial 17 persen dari 40 Bacaleg. Sementara itu, Ketua DPC PDIP Ali Dj Polapa usai pendaftaran mengatakan, di Pileg 2014 PDIP kehilangan 2 kursi dari Pemilu sebelumnya 6 kursi sehingga bisa mendapatkan kursi Ketua DPRD.
“Di Pemilu 2024 kami berharap ada keterwakilan PDIP dari setiap dapil sehingga bisa mengembalikan kejayaan PDIP sebelumnya,” harap Ali.
Ketua DPC Nasdem Kabupaten Gorontalo, Roman Nasaru memastikan, 40 Bacalag Nasdem yang telah didaftarkan ke KPU mempunyai kapasitas maksimal dan siap bersaing dengan caleg partai lainnya.
“Dengan calon-calon yang kami daftarkan, insya allah bisa memenuhi target 10 kursi untuk Kabupaten Gorontalo dan masing-masing dapil terisi. Untuk keterwakilan perempuan dan millenial kami yakin ahamdulillah NasDem diatas 30 persen” tandasnya.
Sementara itu Ketua KPU Kabupaten Gorontalo, Rasid Patamani mengatakan bahwa berkas dari Bacaleg yang didaftarkan lengkap dan diterima. “Dari tiga partai yang mendaftar hari ini alhamdulillah kami sudah memenuhi syarat kita sudah periksa dan dinyatakan lengkap dan tidak ada yang dikembalikan, nanti verifikasi berkas dokumen bacaleg sendiri sekitar 40 hari dimulai dari tanggal 15 Mei sampai dengan 23 Juni,” pungkasnya. (rmb/tr-76/csr/wie)











Discussion about this post