Gorontalopost.id – Lagi! kasus penganiayaan dilakukan oleh petinggi negara. Mario Dandy jilid 2 ?
Baru-baru ini beredar video penganiayaan yang dilakukan oleh anak petinggi kepolisian Kompol Abdul Rahman.
Video berdurasi 1 menit yang di unggah oleh akun twitter @mazzini_gsp pada selasa (25/4/2023).
“Aditya Hasibuan anak Kompol Abdul Rahman melakukan penganiayaan terhadap Ken Admiral seorang mahasiswa.” Tweet akun @mazzini_gsp

Awalnya Ken menolak ajakan main oleh Aditya Hasibuan pada 21 desember 2022, saat itu Ken malahan mendapat tiga pukulan yang mengenai pelipis dan bibir.
Tidak hanya mendapat pukulan, mobil milik Ken juga mengalami kerusakan dibagian body dan spion.

Saat akan menagih ganti rugi ke rumahnya terkait kerusakan mobilnya pada 22 desember 2022 Ken malah dianiaya.
“Tgl 21 Desember 2022 yg pemukulan di pinggir jalan dan pengrusakan mobil, tgl 22 Desember 2022 yg pemukulan brutal di rumah terduga pelaku.” balas akun twitter @mazzini_gsp saat dihubungi lewat pesan twitter.
Dalam video terlihat Ken terkapar tidak berdaya dan terus menerus dipukuli oleh Aditya.
Dari cuitan akun @mazzini_gsp, Kompol Abdul Rahman juga mengintimidasi pemuda berstatus mahasiswa itu dengan menodongkan senjata laras panjang dan menyemangati anaknya untuk meneruskan aksinya.
Video yang viral itupun sontak mendapat banyak tanggapan dari netizen
“Kompol Abdul Rahman malah menyuruh seseorang untuk mengambil senjata laras panjang.” tulis akun twitter @mazzini_gsp dalam postingannya.
Video viral itupun sontak menuai banyak kecaman netizen.
“MARI BERTINDAK NETIJEN” cuit akun @diaza****
“Anak Pejabat G*BL*K GAK ADA OT*K!!! Mentang” Anak pejabat TOLONG @ListyoSigitP tulis akun twitter @Muhmuh***** juga menautkan akun Kapolri Jenderal Po Listyo Sigit Prabowo.
“sambo 2 senggol dong” tulis akun @paces****











Discussion about this post