Gorontalopost.id – Kurang lebih 50 orang siswa SMA Negeri 1 Randangan, Kabupaten Pohuwato, dikerahkan untuk menulis, untuk melahirkan sebuah karya.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Randangan, Fadlun Saleh,S.Ag,M.Pd ketika diwawancarai mengatakan, awalnya mulai kegiatan ini dikarenakan, dirinya pernah menjadi sosialitator program literasi nasional, kerjasama dengan nyalanesia.
Ketika itu, ada program gerakan siswa menulis, sehingga ditindaklanjuti dan menjadi ikon pertama SMA Negeri 1 Randangan untuk menggerakkan anak-anak dibidang literasi.
“Jadi pada saat itu ada gerakan siswa menulis buku. Oleh karena itu, kami menghimpun 50 siswa dan mereka harus menghasilkan satu karya. Contohnya saja dengan membuat cerita pendek (Cerpen) dan lain sebagainya,” paparnya.
Ditambahkan pula, program ini sangat baik bahkan anak-anak yang tergabung dalam komunitas ini, yang berjumlah kurang lebih 50 orang, dapat menghasilkan 1 karya cerpen. Tentunya hal ini dibawa bimbingan guru Bahasa Indonesia. Siswa ini pula sebelum menulis, ada beberapa kegiatan yang mereka lakukan.
Mulai dari workshop dan lain sebagainnya. Beberapa tehnik mereka ikuti sehingga bisa menulis salah satu karya, baik itu Cerpen maupun isi. Bahkan karya dari para siswa ini sudah menjadi sebuah buku dengan judul ’Telapak Tangan Ibu’ antalogi Cerpen hasil karya anak-anak SMA Negeri 1 Randangan.
”Ini merupakan karya anak-anak yang sudah dihasilkan melalui komunitas literasi dan kami cukup bangga atas capaian tersebut,” ujarnya.
Ditambahkan pula, setelah capaian pertama, pihaknya masih tertantang, di mana karya para siswa ini bukan hanya sampai di situ. Oleh karena itu, pihaknya kembali mempersiapkan penerbitan karya ke dua dengan judul ‘Antologi Puisi’ dengan temanya yakni romansa putih abu-abu. Dalam judul buku tersebut ada kurang lebih 50 puisi yang di tulis oleh para siswa. Beberapa guru pula akan ikut berkontribusi dalam karya yang ke dua ini.
“Saya pun akan ikut berpartisipasi dalam buku ke dua ini. Kami pun merasa bangga, karena ada salah seorang siswa yang bernama Ni Nyoman Asti Tridinata, menjadi juara satu penulis Cerpen tingkat nasional. Selain itu, dalam penulisan esay yang dilaksanakan oleh Lamahu dalam rangka HUT Kabupaten Gorontalo beberapa hari yang lalu, Alhamdulilah dua siswa SMA Negeri 1 Randangan, masuk dalam sebuah 10 besar penulis esay terbaik.
Yang pertama juara 2 dan yang ke dua juara 8. Mereka pun mendapatkan penghargaan dari Lamahu. Tentunya, semua ini merupakan salah satu kebangaan, di mana giat literasi ini sangat diminati oleh para siswa,” pungkasnya. (MG-04/kif)












Discussion about this post