Gorontalopost.id – Festival Pesona Danau Limboto tetap berlangsung tahun ini. Dibuka pada Sabtu (19/11) malam, akan berlangsung selama dua pekan nanti, berbagai rangkaian kegiatan bakal hadir menghibur seluruh masyarakat dan wisatawan. Mulai dari pegelaran budaya, lomba maraton, hingga hiburan rakyat.
Meski digelar dengan keterbatasan anggaran, namun tidak mengurangi semarak dan semangat masyarakat Kabupaten Gorontalo untuk memeriahkan agenda wisata tahunan ini. Terbukti dalam pelaksanaan karnaval budaya yang digelar Ahad (20/11) di Pentadio Resor Gorontalo. Ribuan peserta ambil bagian. Beragam budaya ditampilkan, dan disaksikan ribuan masyarakat.
Salah satunya, budaya masyarakat Polahi atau suku pedalaman Gorontalo, yang menampilkan beragam pakaian khas Polahi dari Kecamatan Asparaga. Juga ada beragam budaya Gorontalo lainnya, seperti Longgo, hingga tarian dana-dana. Dan tak kalah menarik, juga ada karnaval yang memperlihatkan budaya Dayango yang kini sudah sulit untuk ditemui. Tak hanya budaya Gorontalo, karnaval juga menghadirkan budaya lainnya. Seperti budaya Sunda, budaya Betawi dan Jawa.
Bupati Gorontalo Prof DR Ir Nelson Pomalingo mengatakan pelaksanaan FPDL 2022 menandai, sekaligus menjadi bukti kebangkitan pariwisata di Kabupaten Gorontalo pasca pandemi Covid-19
“Mulai malam hari ini (Sabtu-red) kita akan membuka seluruh rangkaian kegiatan FPDL yang sebagai kebanggaan Gorontalo,” ujar Bupati Nelson Pomalingo.
Lebih lanjut, sesuai namanya FPDL sengaja dibuat sebagai komitmen pemerintah dalam promosi budaya dan wisata, juga jadi keseriusan dalam menangani krisis di Danau Limboto.
“Jadi, danau Limboto akan kita lestarikan untuk dijadikan sebagai Geo Park. Sehingga tidak hanya menjadi perhatian nasional saja, tetapi internasional juga,” jelasnya.
Terakhir, dirinya menambahkan, kegiatan tersebut direncanakan akan dilaksanakan kembali pada tahun depan dengan menghadirkan para Duta Besar (Dubes) dari berbagai negara.
“Tahun ini beragam kegiatan akan dilaksanakan, seperti lomba perahu dayung tradisionql, kuliner khas ikan danau Limboto, lomba layang-layang atau alanggaya bulia, parade karnaval budaya, workshop anak peduli danau Limboto dan Geo Park Meeting dan Fun Run,” tandas Nelson.
Sementara itu, Direktur Pemasaran Regional I Kementerian Pariwisata dan Kreatif (Kemenparekraf) Raden Wisnu Sindhutrisno, menyampaikan apresiasi atas terlaksananya FPDL tahun 2022 atas kolaborasi pemerintah Kabupaten Gorontalo dengan kementerian Pariwisata dan Kreatif (Kemenparekraf).
“Ini sebagai langkah paling tepat memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Provinsi Gorontalo khususnya di Kabupaten Gorontalo,” ujar wisnu.
Kata Wisnu, hasil Penetapan 100 (seratus) Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2022 oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, di mana salah satu event yang ditetapkan adalah Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) Tahun 2022. “Dengan mengusung tema Pesona danau Limboto surga Pariwisata Indonesia,” terangnya. Pembukaan event tersebut turut dihadiri oleh Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad, Asisten II Setda Provinsi Gorontalo, Sutan Rusdi, dan pejabat daerah di lingkungan Pemda Kabupaten Gorontalo. (Nat)












Discussion about this post