Gorontalopost.id – Pelaksanaan Mushabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke- X tingkat Provinsi Gorontalo di Kabupaten Bone Bolango, berkhir semalam. Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer, menepati janjinnya untuk menutup seluruh rangkaian MTQ yang digelar di Taman Taqwa, kawasan Masjid Baitul Haq Islamic Centre Bone Bolango, Selasa (29/6) malam.
Dalam hajatan akbar ini, Bone Bolango sebagai tuan rumah, gagal meraih juara umum. Kota Gorontalo dibawa komando Marten Taha, kokoh mempertahankan juara umum MTQ tingkat Provinsi Gorontalo.
Pantauan Gorontalo Post, masih sama saat pembukaan, dalam acara penutupan MTQ ini juga diwarnai dengan penampian tarian tradisional Bone Bolango.
Ribu masyarakat yang umumnya berasal dari Kabupaten Bone Bolango dibuat terpukau dengan warna-warni lampu yang ikut menari di panggung utama. Begitupula dengan keberadaan air mancur yang juga diterangi dengan lampu warna-warni di tengah kolam yang lebih membuat para pengujung dibuat takjub.
Masyarakat yang terdiri dari berbagai strata usia itu tampak sangat
antusias menyaksikan pengumuman juara yang dibacakan dewan hakim. Riuh tepuk tangan pun menggema setiap kali dewan hakim menyebut nama peserta yang tampil sebagai juara.
Adapun Juara Umum diraih Kafillah Kota Gorontalo dengan perolehan emas 15, Perak 10, perunggu 4, dengan nilai 109 Poin. Peringkat II diraih Kafillah Kabupaten Gorontalo dengan perolehan emas 4, perak 10, perunggu 10, dengan nilai total 60 poin.
Peringkat III diraih tuan rumah Kafillah Kabupaten Bone Bolango dengan perolehan emas 5, perak 7, perunggu 8, total poin 54 poin. Acara ini juga turut dihadiri seluruh Kepala Daerah se Gorontalo yang hadir lengkap.
Selanjutnya dewan hakim juga mengumumkan kabupaten kota yang berhasil memperoleh juara 2,3,4 dan seterusnya dalam kategori 10 besar, Selengkapnya (Lihat Grafis). Piala bergilir juara umum diserahkan oleh Penjagub Hamka Hendra Noer. Sementara untuk juara selanjutnya diserahkan Bupati Hamim Pou.
“Kami Pemerintah Daerah Kabupaten Bone Bolango selaku tuan rumah penyelenggara acara MTQ menyampaikan rasa syukur atas suksesnya MTQ ke X Tingkat Provinsi Gorontalo yang sangat meriah malam ini (semalam,red).
Terima kasih juga atas kerja keras para peserta dari kafilah atas keberhasilan mereka memperoleh juara,”ujar Bupati Hamim Pou. Bupati dua periode ini juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan keterlibatan semua pihak dalam menyukseskan MTQ.
“Seluruhnya bekerjasama, maka terjadilah kesuksesan MTQ di Kabupaten Bonebol,” ujar Hamim. Tak Lupa pula Hamim mengucapkan terima kasih kepada Penjagub Hamka Hendra Noer yang turut hadir dalam penutupan MTQ untuk mengobati kerinduan masyarakat Bone Bolango.
Hamim juga menyampaikan bahwa yang hadir di penutupan MTQ bukan hanya warga Bone Bolango tetapi warga Provinsi Gorontalo untuk menyaksikan para kafilllah perwakilan seluruh kab/kota se Gorontalo.
“Acara ini disiarkan langsung oleh media streaming, televisi, live FB. Sehingga bukan saja warga Gorontalo menyaksikan acara malam ini melainkan warga diluar Gorontalo,”ungkap Hamim. Bagi Hamim dengan adannya MTQ, Bone
Bolango diuntungkan, karena makin banyak pula yang kenal dengan daerah mekaran Kabupaten Gorontalo ini.
Hamim juga menyampaikan bahwa momentum MTQ ini sebagai sarana untuk menghidupkan UMKM, juga sebagai kampanye lingkungan. Hamim juga minta maaf kepada seluruh Kafillah, dewan juri, dewan hakim termasuk LPTQ, jika pelayanan yang diberikan selama penyelenggaraaan MTQ masih kurang memuaskan atau banyak kekurangan.
Hamim berterima kasih pula kepada Kementrian PU dan Walikota Gorontalo yang telah meminjamkan toilet mobile khusus untuk para kafillah dan dewan hakim. Hamim berharap para juara MTQ ke X di Bone Bolango bisa menaikkan level Provinsi Gorontalo masuk lima besar secara nasional.
Sementara itu Penjagub Gorontalo Hamka Hendra Noaer mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Bone Bolango secara sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan menjadi tuan rumah yang baik .
“Mudah-mudahan gema dan syiar pada saat dan pasca MTQ tahun ini memberikan barokah bagi jajaran pemerintah dan seluruh masyarakat
Kabupaten Bone Bolango khususnya dan masyarakat provinsi Gorontalo pada umumnya,”ujar Hamka.
Lebih lanjut Hamka mengungkapkan, bahwa kitab suci Alquran adalah kalam Allah yang diturunkan untuk menjadi tuntunan dan pegangan bagi umat manusia agar memperoleh kebahagiaan baik di dunia maupun di akhirat.
Dengan susunan kata yang indah, kalimat yang jelas dan terang serta gaya yang mengagungkan kitab suci Alquran merupakan sumber inspirasi yang tidak pernah kering.
“Semakin kita dalami al-qur’an semakin kita yakin akan kebenaran firman Allah subhanahu wa ta’ala. Semakin kita baca dengan lantun yang indah semakin terasa kedamaian dan kesejukan dari pancaran kandungan isi alquran,”kata Hamka.
Walaupun pelaksanaan MTQ ke X telah berakhir, namun Hamka berharap bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam kitab suci Alquran akan lebih
tertanam dalam benak masyarakat Gorontalo yang memiliki falsafah adat berselikat Sarah Sarah bersendikan kitabullah.
Hamka mengucapkan terimakasih kepada seluruh kafilah dari seluruh kabupaten kota yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan MTQ tahun tahun 2022 ini.
“Saya ucapkan selamat atas prestasi yang anda raih semoga prestasi ini akan dapat berlanjut Pada pelaksanaan MTQ tingkat nasional di Provinsi Kalimantan Selatan.
Bagi peserta yang belum mendapatkan prestasi, Saya berharap semoga tetap terus melatih dan tidak patah semangat,”support Hamka. (roy/mg-14/mg-15/mg-08).












Discussion about this post