Gorontalopost.id – Tidak banyak yang tahu bahwa Menteri Keuangan Republik Indonesia pada periode 1953-1955 adalah Dr. Ong Eng Die. Beliau lahir di Gorontalo pada 20 Juni 1910. Terpilih sebagai menteri muda keuangan pada masa Perdana Menteri Mr. Amir Sjarifuddin (1947) dan selanjutnya sebagai Menteri Keuangan, R.I di masa P.M. Ali Sastroamidjojo (1953-1955).
Beliau melantik Dewan Moneter tahun 1954 dan menjadi Gubernur Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan. Terlibat dalam Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung tahun 1955 dan berjuang membangun koneksi ekonomi global Indonesia di Asia, ke Eropa dan benua Amerika.
Ong Eng Die menempuh pendidikan awal dan masa kecilnya di Gorontalo, terus melanjutkan pendidikan tingginya di Amsterdam sampai mencapai derajat Doktor Ekonomi. Tahun 1945 kembali ke tanah air dan bekerja di Bank Sentral Indonesia di Yogyakarta.
Beliau berperan aktif pada inisiasi awal pembangunan ekonomi di Indonesia. Tokoh nasional ini patut dipelajari kembali gagasan dan kiprahnya lebih lanjut dalam rangka pemajuan sektor keuangan dan kemajuan ekonomi Indonesia yang berorientasi regional, nasional dan global.
Untuk pertama kalinya memorial talk dan ekspo dokumentasi Dr. Ong Eng Die diselenggarakan di Aula Kearsipan & Perpustakaan Kota Gorontalo, Senin 20 Juni 2022. Kegiatan ini akan dihadiri Kementerian Keuangan, R.I, Bank Indonesia (B.I) Provinsi Gorontalo,
Pemerintah Kota Gorontalo, Pemerintah Provinsi Gorontalo, pakar universitas, mitra media, pelajar/mahasiswa unggulan, Elementary TV dan stakeholder perbankan, Jurusan Sejarah UNG, dan Gorontalo Post. Peserta ± 150 orang dan akan diberitakan luas di media.
Penggagas utama kegiatan ini adalah Pusat Studi Dokumentasi (PSD) H.B. Jassin. Sebagai tim kerja dan kurator acara, Daniel Andara (UGM), Dr. Candra Cuga, Helman Manay (LekSEMA), Lisa Dama, M. Rezki Daud dan Basri Amin (PuSAR).
Karya pengetahuan terbesar Dr. Ong Eng Die adalah disertasinya di Universiteit van Amsterdam di bawah bimbingan Prof.dr.H.N ter Veen dan dinyatakan lulus pada 21 Januari 1943. Dalam disertasinya (Chineezen in Nederlandsch-Indië: Sociografie van een Indonesische Bevolkingsgroep),
Ong Eng Die menerapkan pendekatan sosiografi dalam memperlajari komunitas Tionghoa di Hindia Belanda. Selama studi di Belanda, Ong Eng Die aktif dalam organisasi Mahasiswa Indonesia, tercatat sebagai salah satu pendiri Vereniging Nederland-Indonesië (VNI) dan menjadi penulis produktif di majalah terkenal Indonesia yang banyak membahas Tionghoa-Indonesia. (tro)












Discussion about this post