Gorontalopost.id – Puluhan kendaraan di daerah Pohuwato terpaksa diamankan oleh personel gabungan Polres Pohuwato, karena kedapatan menggunakan knalpot racing atau bising.
Dari data yang berhasil dirangkum Gorontalo Post, ada kurang lebih 20 sepeda motor yang langsung diamankan. Kendaraan yang menggunakan knalpot racing tersebut, satu per satu dilepaskan knalpotnya oleh anggota Satuan Lalu Lintas Polres Pohuwato.
Operasi itu sendiri dipimpin langsung oleh Kapolres Pohuwato, AKBP Joko Sulistiono,S.I.K,M.H yang turut dibantu pula oleh personel Kodim 1313 Pohuwato.
Dikatakan Kapolres Pohuwato, AKBP Joko Sulistiono,S.I.K,M.H melalui Kasat Lantas, AKP Komang Saptapramana,S.I.K mengatakan, pelaksanaan operasi yang dilakukan oleh pihaknya ini merupakan atensi dari Polda Gorontalo, di mana terkait dengan kebiasaan masyarakat Gorontalo, khususnya Pohuwato yakni sebelum sahur dan setelah sahur, diduga sering melakukan aksi balapan liar. Mereka yang mengikuti aksi balapan liar tersebut, rata-rata adalah kendaraan yang menggunakan knalpot racing.
“Ini merupakan salah satu upaya yang kami lakukan, di mana menindaklanjuti informasi dari masyarakat, kami dengan cara persuasive menindak kendaraan yang menggunakan knalpot racing. Hal ini tidak lain agar pelaksanaan bulan suci Ramadan ini berjalan dengan baik, aman dan lancar.
Apalagi, banyak keluhan dari masyarakat, di mana kendaraan dengan menggunakan knalpot racing, seringkali mengganggu tidur maupun pelaksanaan ibadah masyarakat,” jelasnya.
Lanjut kata mantan Kapolsek Kota Selatan ini, puluhan kendaraan yang diamankan tersebut, bisa diambil oleh pemiliknya. Namun terlebih dahulu, mengganti knalpotnya dengan knalpot standar.
Setelah itu, kendaraan mereka bisa diambil dengan menandatangani surat pernyataan dan knalpotnya disita di Polres Pohuwato, sehingga tidak diganti dan dipergunakan kembali.
“Ini merupakan efek jera yang kami berikan kepada para pemilik kendaraan yang menggunakan knalpot racing. Semoga kedepannya di daerah Pohuwato, masyarakat taat dan patuh terhadap aturan lalu lintas,” pungkas mantan Katas Sabhara Polres Pohuwato ini. (kif)










Discussion about this post